News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penyidik KPK Diteror

Kapolda Metro Jaya: Saya Sudah Bertemu Novel Baswedan di Singapura

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan menggunakan kursi roda saat akan dibawa ke RS Jakarta Eye Center dari RS Mitra Kekuarga, Kelapa Gading, Jakarta, Selasa (11/4/2017). Novel Baswedan dipindahkan ke RS Jakarta Eye Center untuk menjalani perawatan lanjutan usai dirinya mengalami serangan fisik dari orang tak dikenal dengan menggunakan cairan yang diduga air keras yang membuat Novel Baswedan mengalami luka serius di sekitar wajah. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Mochamad Iriawan telah menemui penyidik senior KPK Novel Baswedan di Singapura.

Pertemuan itu membahas mengenai kasus penyiraman cairan yang mengadung asam sulfat ke wajah Novel beberapa waktu lalu

"Saya sudah ketemu (di Singapura)," ujar Iriawan di Mapolda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Rabu (14/6/2017).

Iriawan ke Singapura bersama beberapa anak buahnya.

Di sana, Iriawan memintai keterangan Novel Baswedan.

Baca: Curhat di Majalah TIME, Desmond Nilai Wajar Novel Baswedan Mengeluh

Bahkan, sempat mendapatkan foto terduga pelaku penyerangan berinisial AL dari Novel.

"Sudah diambil keteranga kok. Saya kan ke sana (Singapura). Saya dapat foto terakhir dari yang bersangkutan (Novel)," ucapnya.

AL, merupakan petugas keamanan di sebuah tempat spa di Jakarta.

Polisi telah memintai keterangan AL pada 9 Mei 2017 lalu.

Tapi, Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya memulangkan AL.

Sebab, AL memiliki alibi yang kuat.

AL, berada di rumah saat terjadi penyerangan terhadap Novel Baswedan.

Menurut polisi, alibi AL itu, dikuatkan dengan saksi-saksi lainnya, termasuk keluarga AL.

Sebelumnya, Novel diserang dua orang tidak dikenal 11 April 2017 lalu.

Peristiwa terjadi, setelah Novel menunaikan ibadah salat subuh di Masjid Jami Ah-Ihsan, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Dua bulan berselang, polisi masih belum berhasil mengungkap kedua pelaku.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini