TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Stasiun Gambir, Jakarta, menyediakan 12 kereta api tambahan untuk menangani lonjakan pemudik jelang Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah.
Tercatat hingga menjelang pukul 9.00 WIB, sebanyak 16.580 penumpang kereta api berangkat dari Stasiun Gambir, Sabtu (24/6/2017).
Jumlah tersebut membuktikan adanya lonjakan berangsur jumlah pemudik yang berangkat dari stasiun tersebut sejak Rabu (21/6/2017).
Untuk menangani itu, Kepala Stasiun Gambir Rizky Afrida mengatakan ada 12 kereta api tambahan yang dikerahkan untuk musim mudik Hari Raya Idul Fitri tahun ini.
Di antara 12 kereta api tambahan tersebut, ada empat kereta api fakultatif dan sisanya memang kereta api tambahan khusus Lebaran.
"Stasiun Gambir menyiagakan 40 armada yang terdiri dari 28 kereta api reguler dan 12 kereta api tambahan," jelas Rizky Afrida.
Kereta-kereta tambahan itu termasuk Taksaka Lebaran, Argo Muria Tambahan, Argo Parahyangan Tambahan, dan Dwipangga Fakultatif.
Keduabelas kereta tambahan tersebut dikatakan melayani perjalanan ke berbagai daerah dari Jawa Barat sampai Jawa Timur.
Jumlah penumpang yang berangkat dari Stasiun Gambir memang sudah berangsur melonjak sejak H-4 Hari Raya Idul Fitri.
Pantauan Tribunnews dari pukul 9.00 hingga 14.00 WIB, Stasiun Gambir terus dipadati orang, yang bahkan sampai duduk memadati koridor dan tangga stasiun.