Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Joko Supriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah petugas dari Imigrasi Jakarta Timur serta Badan Narkotika Nasional dan Kecamatan Jatinegara melakukan operasi terhadap WNA di Aparartemen Bassura City, Jakarta Timur, Jumat (14/7/2017).
Pantauan Warta Kota, saat tiba di lokasi para petugas langsung melakukan penggeledahan di beberapa unit apartemen.
Pengeledahan dimulai dari Blok E lantai 22 sampai Blok E lantai 16. Namun saat diketuk, beberapa penghuni tidak ada yang keluar.
Sejumlah petugas dari Imigrasi Jakarta Timur serta Badan Narkotika Nasional dan Kecamatan Jatinegara melakukan operasi terhadap WNA di Aparartemen Bassura City, Jakarta Timur, Jumat (14/7/2017). (Joko Supriyanto)
Namun salah satu penghuni lantai 22 membukakan pintu. Di sana, petugas langsung masuk dan memeriksa warga negara asing yang berada di lokasi tersebut.
Penggeledahan punya berlanjut di semua sudut ruangan, mulai dari dapur, kamar tidur, kamar mandi, ruang makan sampai ruang tamu.
Tiga orang WNA yang menghuni blok E langsung diminta buang air kecil untuk tes urine.
"Saya tinggal disini baru pak, suami saya agen," kata seorang perempuan yang menghuni kamar bersama Togi WNA sambil diminta mengeluarkan identitas penduduk, paspor dan dokumen kelengkapan.
Selain dokumen pribadi, petugas juga meminta penghuni untuk menunjukan surat bayar apartemen.
Sementara itu, beberapa petugas lainnya bergerak menuju Blok E lantai 6.
Di kamar itu, ada seorang perempuan yang mengaku dari negara Arab. Petugas juga kembali memeriksa seluruh kelengkapan dokumen.
"Masih berlaku masa izinya. Namun tetap akan kita lakukan pemeriksaan yang sama, seperti tes urine dan mengecek laporan bayar kamar," ujar seorang petugas dari Imigrasi di lokasi.
Rencananya petugas akan memeriksa para penghuni di tower D.
Seluruh warga asing yang tidak memiliki identitas lengkap atau habis masa izin tinggalnya akan dibawa ke kantor imigrasi.
"Kita harapkan semua WNA mematuhi perundangan undangan yang berlaku di negara kita," kata Kasi Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian Jakarta Timur, Bambang Triatmojo.