TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Rufiyanto (35), sopir angkutan kota ditemukan tewas mengambang di saluran pembuangan air dekat tol Bekasi Timur, Minggu (13/8/2017) malam.
Jenazah Rufiyanto kemudian dibawa ke RSUD Kota Bekasi untuk divisum.
Kapolsek Bekasi Timur Kompol Parjana mengungkapkan, korban sebelumnya tercebur di aliran Kalimalang, tepatnya di bawah jembatan Tol Timur arah Jatimulya, Kabupaten Bekasi.
Saat itu, Rufiyanto sedang berbincang dengan kekasihnya, Marlina (24), yang berada di balik pagar jembatan, Sabtu (12/8/2017) petang.
"Kaki korban saat itu bertumpu pada pipa besi yang menempel di jembatan," ungkap Parjana, Senin (14/8/2017).
Tak disangka, kata Parjana, kaki korban terpeleset hingga tercebur ke aliran sungai Kalimalang.
Korban sempat berteriak meminta tolong.
"Kemungkinan korban tidak bisa berenang, makanya dia panik saat tercebur," ujar Parjana.
Parjana mengatakan, petugas kemudian bergegas ke lokasi.
Tiga unit perahu karet milik tim Search and Rescue (SAR) dan Pemkot Bekasi kemudian dikerahkan untuk menyisir Kalimalang.
Sehari kemudian, jenazah Rufianto ditemukan sekitar 500 meter dari lokasi kejadian dalam keadaan mengambang di sifon atau saluran sungai.
"Sampai saat ini petugas masih melakukan penyelidikan, namun dugaan sementara karena terpeleset di lokasi kejadian," jelasnya.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri
Berita ini sudah dimuat di wartakotalive.com dengan judul: Sedang Asyik Berbincang dengan Pacar, Sopir Angkot Tercebur di Kalimalang