TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Djarot Syaiful Hidayat akhirnya menanggapi permintaan Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon.
Wakil Ketua DPR itu meminta Pemerintah Provinsi DKI tidak menggusur Kampung Kebun Bayam yang berdekatan dengan Taman Bersih Manusiawi Wibawa (BMW).
Djarot mengatakan akan mencari tahu terkait legal atau tidaknya pemukiman warga yang berada di Kelurahan Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara itu.
Baca: Surat Fadli Zon untuk KPK adalah Abuse of Power untuk Kenyamanan Pribadi Setya Novanto
"Nanti saya tanya lagi, apa pemukiman di situ pemukiman yang legal? apakah itu tidak melanggar hukum? apakah itu memang lahan dari warga? kita akan cari," ujar Djarot, saat ditemui di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (14/9/2017).
Djarot menghargai permintaan serta saran yang disampaikan oleh Fadli Zon.
Kendati demikian, Djarot menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI harus menegakkan aturan.
Baca: Dilaporkan ke MKD DPR, Fadli Zon: Salah Alamat
"Terima kasih sarannya Pak Fadli Zon ya, tapi kami Pemerintah (Pemprov DKI) itu harus menegakkan peraturan," tegas Djarot.
Mantan Wali Kota Blitat itu kemudian menambahkan, pihaknya tidak akan berpihak kepada warga yang melanggar aturan.
"Kami tidak mungkin membela mereka-mereka yang melanggar," jelas Djarot.
Baca: Fahri Hamzah Nilai KPK Seharusnya Paham Novanto Sedang Praperadilan
Lebih lanjut ia kembali menegaskan Pemprov DKI sebagai pemerintah daerah, harus menciptakan ketertiban yang harus dipatuhi warga di ibukota.
"Kita harus menciptakan ketertiban di sini," kata Djarot.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon meminta agar Djarot tidak sibuk menerapkan kebijakan yang memicu pro dan kontra secara signifikan jelang berakhirnya masa jabatannya.
Fadli meminta agar warga Kampung Kebun Bayam yang tinggal di dekat Taman BMW tidak ditertibkan.
Baca: Apakah Pil PCC yang Bikin Puluhan Pelajar Kejang-kejang Sejenis Flakka?
Ia pun sempat menyampaikan kepada warga setempat saat mengunjungu mereka pada Rabu, 13 September 2017, bahwa dirinya mengimbau Gubernur Djarot untuk tidak menggusur Kampung Kebun Bayam.
"Saya mengimbau dan menyampaikan kepada Gubernur Djarot yang sebentar lagi lengser jangan mengambil langkah-langkah drastis dengan menggusur kampung ini (Kebun Bayam)," kata Fadli di hadapan warga Kampung Kebun Bayam.