Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - "Di kawasan Tanah Abang data yang kami miliki ternyata kemacetan dan keruwetan yang terjadi di sana bukan semata-mata berasal dari PKL," ucap Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno, di XXI Jakarta Theater, Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (1/11/2017).
Ia mengatakan hasil dari laporan masyarakat sumber utama kemacetan adalah ada perbaikan dan pembangunan jalan yang ada di sekitar wilayah Tanah Abang.
"Data dari Citizen reporting kita diakibatkan oleh pembangunan jalan di sekitar wilayah Tanah Abang," kata Sandiaga.
Sebelumnya, Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan pihaknya akan menyelesaikan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Tanah Abang pada Minggu Ini.
"Terobosan dan inovasi ya, Jumat mudah-mudahan bisa disosialisasikan dan Senin sudah bisa dieksekusi," kata Sandi, Senin (30/10/2017) lalu.
Finalisasi penataan jangka pendek PKL Tanah Abang juga didasari dengan data dari Smart City Jakarta.
"Untuk jangka pendeknya kita akan finalisasikan hari Jumat. Sabar nanti kita kumpulkan dan finalisasikan sesuai data terakhir dari Smart City, data dari pergerakan traffic dan pergerakan manusia di Stasiun Tanah Abang, bisa kami ungkap," kata Sandi di Balai Kota, Monas, Jakarta Pusat.