Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Mobil Jaguar dengan nomor polisi B 12 DP menerobos busway atau jalur bus Transjakarta di portal Pejaten arah Ragunan, Jakarta Selatan, Jumat (24/11/2017) sekitar pukul 19.10 WIB.
Juru Bicara Transjakarta Wibowo menjelaskan, kronologis kejadian. Mobil itu ditumpangi oleh penyanyi dangdut Dewi Persik. Arus lalu lintas di kawasan Pejaten padat pada jam pulang kerja.
Personel Patroli Transjakarta, Hari K tengah berjaga portal. Sedangkan, Cakra Transjakarta, Argo tengah membantu mengatur arus lalu lintas di belakang portal, tepatnya di seberang pintu masuk Mall Pejaten Village.
Tiba-tiba Mobil Jaguar yang ditumpangi Dewi Persik masuk jalur Transjakarta dan langsung berhenti di depan Petugas Patroli. Pengemudi mobil yang ditumpangi Dewi Persik sempat berbicara dengan petugas.
"Seolah-olah mau menabrak, pengendara mobil tersebut langsung membuka kaca samping dan berkata 'Woy buka gua mau lewat'," ujar Wibowo, Minggu (26/11/2017).
Baca: Niat Beli Suzuki Ignis lewat Cicilan, Kena Diskon Rp 6 Jutaan
Wibowo menerangkan, petugas transjakarta tak menghiraukan permintaan pengemudi itu, untuk membuka portal jalur transjakarta. Namun, pengemudi mengeluarkan makian kepada petugas.
"Mendengar perkataan tersebut, personel patroli langsung menghampiri mobil tersebut, melihat di bangku samping pengendara adalah Artis Dewi Persik personel langsung menegur," ujar Wibowo.
Sempat terjadi perdebatan antara pengemudi mobil yang ditumpangi Dewi Persik dengan petugas transjakarta. Pengemudi tetap ngotot ingin melalui jalur transjakarta.
Petugas menjelaskan, bahwa jalur itu, hanya dapat dilalui oleh bus transjakarta.
Pengemudi tetap ngotot. Bahkan, kembali mengeluarkan makian kepada petugas patroli. Cakra Transjakarta, Argo sempat berupaya menenangkan si pengemudi.
Namun, pertikaian tak terhindarkan. Pengemudi ke luar dari mobil. Membusungkan dadanya ke arah dada petugas patroli.
"Sempat terjadi dorong-dorongan memakai dada, melihat kejadian tersebut, Artis Dewi persik yang berada di dalam mobil langsung keluar dari mobil," ujar Wibowo.
Warga sekitar, pengendara ojek online, menghampiri, dan langsung memaki pengendada Mobil Jaguar tersebut. Mereka meminta pengendara mobil untuk ke luar dari jalur transjakarta.
"Melihat sikon yang mulai tak terkendali Cakra Transjakarta berusaha menenangkan rekan driver ojek online, dan meminta pengendara segera mundur keluar dari jalur transjakarta," ujar Wibowo.
Setelah mobil dimundurkan dan keluar jalur transjakarta, pada saat mobil melintas di jalur reguler, pengendara tersebut kembali berhenti di samping petugas dan mengeluarkan kalimat yang tidak menyenangkan.
"Kata pengemudi, 'ingetin muka gua, ingetin muka gua, tunggu, gua parkir di Mall Pejaten Village gua bakal panggil orang-orang gua," ujar Wibowo.
Wibowo mengatakan, Personel Patroli yang mendengar ada ancaman itu langsung berkoordinasi dengan pimpinan lapangan.
Sementara itu, menanggapi peristiwa tersebut, Dewi melakukan klarifikasi melalui akun Instagram miliknya @dewiperssikreal.
Dewi mengatakan, saat itu ia meminta bantuan pengawalan karena asistennya sedang sesak napas dan harus dilarikan ke Rumah Sakit Fatmawati.
Dewi menyebut saat itu petugas Transjakarta bersikap arogan. Ia menyesalkan banyak warga setempat dan pengendara motor menghakimi secara sepihak tanpa mau mendengarkan penjelasannya terlebih dahulu. Dewi mengatakan masalah ini telah ditangani oleh pengacaranya.