TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Warga Depok resah.
Untuk yang kesekian kalinya kasus pencurian kambing dengan modus disembelih di kandang dan disisakan isi perut atau jeroannya, kembali terjadi di Kota Depok.
Kali ini terjadi pada 6 ekor kambing milik Sanan (54), warga Jalan Jatijajar 1, RT 4/4, Kelurahan Jatijajar, Kecamatan Tapos.
Diduga kawanan pelaku menggasak 6 kambing milik Sanan sekaligus menyembelihnya di dalam kandang pada Rabu (10/1/2018) dinihari antara pukul 02.00 sampai pukul 04.00.
Karena peristiwa ini, Sanan mengalami kerugian sedikitnya sekitar Rp 12 Juta.
Baca: Misteri Uang Palsu di Kandang Kambing Akhirnya Terungkap
Sarto tetangga korban yang juga Ketua RT setempat, menuturkan sekitar pukul 02.00, ia yang tinggal tak jauh dari rumah korban yang dibelakangnya dijadikan kandang kambing, mengaku masih mendengar suara kambing dalam kandang.
"Tapi sekitar jam 03,00, sudah gak ada lagi suara kambing dan sepi. Kami sangka kambing kenyang karena tidak bersuara, atau sudah tidur," katanya.
Namun alangkah kagetnya Sarto, ketika Rabu subuh ia mendengar Sanan tetangganya kehilangan 6 kambingnya.
"Yang bikin kaget lagi, di kandang disisain jeroannya saja. Artinya kambing disembelih di kandang oleh pelaku sebelum dicuri. Tapi kenapa gak ada suaranya ya dari jam 03.00," kata Sarto.
Sanan, pemilik kambing menuturkan dirinya seperti bisa mengecek keadaan kambing sekira pukul 05.20.
"Mau ngecek dan kasih makan kambing sekitat jam 05.20. Tapi kambing sudah gak ada semua di kandang dan hanya tersisa jeroannya saja," kata Sanan.
Menurutnya karena peristiwa seperti ini sudah beberapa kali terjadi di Depok, ia berharap polisi bisa menangkap pelakunya. "Supaya peternak dan pemilik kambing gak was-was," katanya.
Sementara Kapospol Jatijajar Aiptu Mugiyo mengimbau warga di wilayahnya menghidupkan kembali sisikamling untuk mencegah kejadian seperti ini. "Atau jika mampu memasang CCTV di sudut-sudut kampung, agar menekan tindak kejahatan," katanya.
Kapolsek Cimanggis Komisaris Sunarto menuturkan diduga pelaku adalah kawanan spesialis pencuri kambing yang juga sebelumnya sempat beraksi di wilayah Tapos serta di wilayah Depok lainnya.
"Modusnya sama dengan peristiwa sebelumnya. Kambing disembelih di kandang dan disisakan jeroannya," kata dia.
Ia memastikan akan mendalami kasus ini untuk mengungkapnya.
Dari catatan Warta Kota, peristiwa serupa juga sempat terjadi sebelumnya di Depok.
Diantaranya pada Senin (18/12/2017) lalu menimpa 5 ekor kambing milik Syarifuddin (59) warga Jalan Jatijajar 1, RT 7/1, Kelurahan Jatijajar, Kecamatan Tapos, Depok. Diduga kawanan pelaku beraksi, Senin (18/12/2017) dinihari di saat Syarifuddin dan keluarga tertidur lelap.
Para penjahat diperkirakan lebih dari dua orang dan menyembelih 5 kambing yang ada di kandang di belakang rumah Syarifuddin, sebelum digasak.
Para pelaku hanya menyisakan isi perut kambing atau jeroan kambing saja di dalam kandang.
Peristiwa ini baru diketahui oleh Syarifuddin, Senin pagi saat akan memberi makan kambingnya. Ditaksir kerugian akibat peristiwa ini sekitar Rp 10 Juta.
Hal serupa juga menimpa 11 kambing milik Ismail warga Jalan Cilangkap, RT 3 RW 14, Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Tapos, Kota Depok, Jumat (27/10/2017).
Sebelas ekor kambing milik Ismail digasak pelaku dari kandang, setelah sebelumnya disembelih di lokasi kejadian dan hanya disisakan isi perut atau jeroannya saja.
Peristiwa ini sempat membuat geger warga sekitar. Oleh anggota Bhabinkamtibmas Kelurahan Cilangkap Ajun Inspektur Satu Arif Rahman yang datang ke lokasi kejadian, Ismail diarahkan untuk membuat laporan ke Polsek Cimanggis.
Peristiwa serupa juga terjadi di Kampung Rawa Denok, RT 9/1, Kelurahan Rangkapan Jaya Baru, Pancoran Mas, Depok, Selasa (17/10/2017).
Sebanyak 12 ekor kambing garut titipan yang dirawat Aming (65) warga setempat atau pemilik kandang raib, dan hanya disisakan isi jeroan serta dua janin kambing.
Ke 12 kambing disembelih di kandang sebelum digasak pelaku.
Kasubag Humas Polresta Depok Ajun Komisaris Sutrisno mengatakan diduga pelaku pencurian kambing dengan modus disembelih di kandang dan menyisakan isi jeroan di Jatijajar, Tapos, Depok ini sama dengan pelaku kasus serupa sebelumnya.
Ia mengatakan kasus pencurian kambing dengan modus dipotong di salam kandang cukup sering terjadi dalam beberapa bulan terakhir ini di Depok. Sebelumnya kata dia kasus serupa menghebohkan dan terjadi di wilayah Bogor.
"Karenanya kami mengimbau masyarakat yang mempunyai ternak kambing agar ditingkatkan untuk pengawasannya, dan juga kami akan meningkatkan frekuensi patroli kami pada jam-jam rawan dimana biasanya pelaku beraksi," kata Sutrisno.(bum)
Penulis: Budi Sam Law Malau