Laporan wartawan tribunnews.com, Wahyu Firmansyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan Pemilihan Kepala Daerah 2018 bisa mencontoh netralitas aparatur sipil negara DKI
Sandiaga mengatakan dia mengalami pilkada 2017 dengan netralitas dari aparatur sipil negara DKI yang menghasilkan Pilkada yang damai.
"Saya mengalami sendiri bagaimana di pilkada 2017 lalu netralitas dari aparatur sipil negara DKI sangat luar biasa," ujar Sandiaga di Monas, Jakarta, Rabu (24/4/2018).
"Akhirnya menghasilkan Pilkada yang tentram damai," katanya.
Baca: Kasatgas Pangan Mengaku Senang Jika Nantinya Buwas Jabat Dirut Perum Bulog
Dia berharap di Pilkada 2018 bisa mencontoh apa yang dilakukan aparatur sipil negara di Jakarta pada tahun 2017 lalu.
"Kita harapkan juga di 2018 di 171 Pilkada bisa meniru apa yang dilakukan aparatur sipil negara di jakarta di 2017,"
Sandiaga mengatakan aparatur sipil negara DKI bersikap netral yang menghasilkan Pilkada DKI bisa diterima oleh seluruh masyarakat.
"Mereka teguh, netral dan Alhamdulillah hasilnya dari pilkada DKI bisa diterima oleh seluruh masyarakat," katanya.