Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyidik Polres Metro Jakarta Selatan mendalami kasus tewasnya anggota Intelijen Keamanan Polres Kutai Timur, Bripda David Ian Wardana (28).
David ditemukan tewas di kawasan Jalan Abah, Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (7/5/2018).
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Indra Jafar, mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, anggota itu diduga mengakhir hidup karena terlilit utang.
"Sementara indikasi ke sana (utang,-red), tetap kami coba lihat cari lagi keluarga mungkin yang dekat apa betul. Kalau kami lihat dari catatan-catatan itu, dia banyak utang," ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Rabu (9/5/2018).
Untuk mengakhiri hidup, dia menjelaskan, anggota Polri itu membeli sebuah selang, di mana selang itu dimasukan ke dalam knalpot kendaraan. Setelah itu, dia mengunci mobil. Lalu, dari knalpot disambung ke mobil.
"Dia menyalakan mobil, asapnya masuk ke dalam, kaca ditutup," tambahnya.
Sebelumnya, anggota Intelijen Keamanan Polres Kutai Timur, Bripda David Ian Wardana (28), tewas di kawasan Jalan Abah, Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (7/5). Penyebab kematian diduga keracunan asap knalpot mobil.
Dia ditemukan tewas di mobil Honda Accord Warna Hitam bernomor polisi B 8416 GS yang sedang terparkir di halaman kos milik Suwartini. Ia saat ini tengah dipindahtugaskan di Mabes Polri.