Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan meninjau pelaksanaan kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di hari pertama masuk sekolah.
Sekolah yang dikunjungi yakni SDN Kampung Melayu 01/02, Jatinegara, Jakarta Timur.
Baca: Indonesia Makin Tertinggal dari Malaysia di Segala Tingkat Usia pada Kejuaraan AFF
Pantauan tribunnews, Anies datang sekiranya pukul 07.04 WIB disambut riuh peserta didik yang telah menunggunya sejak tadi.
Hari ini Senin (16/7/2018), merupakan hari pertama para siswa-siswi memulai aktivitasnya di tahun ajaran 2018/2019.
Selain meninjau MPLS, Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga mengimbau para orang tua murid maupun pendidik untuk dapat saling berinteraksi satu sama lain agar kedua pendidik tersebut dapat memetakan masalah yang terjadi pada anak mereka.
"Jadi kalau ada persoalan dengan anaknya bisa dibicarakan bersama. Banyak kejadian tidak ada komunikasi, di sekolah orang tuanya tidak tahu, di rumah ada masalah, sekolahnya tidak tahu. Pastikan komunikasi berjalan dengan baik," kata Anies di SDN Kampung Melayu 01/02, Jakarta Timur, Senin (16/7/2018).
Anies sempat mengajak para murid yang hadir untuk mengajukan pertanyaan kepada dirinya.
"Bapak anaknya ada berapa?" tanya seorang murid kelas 1. "Saya anaknya ada empat," jawab Anies.
Hari pertama masuk sekolah ini bertepatan dengan dimulainya Program Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMTAS) yang baru berlangsung di 48 sekolah di Jakarta.
"Nanti bisa kita kembangkan di tahun depan, kalau kita sudah siap dengan penganggarannya," ujar Anies.
Gubernur DKI itu berharap dengan adanya program PMTAS tersebut dapat memberikan jaminan asupan gizi bagi murid, terpenuhi dengan baik. Sehingga dari sisi kesehatan dapat terbebas dari segala macam potensi penyakit,
"Mudah-mudahan secara fisik kuat, sehat, secara intelektual tumbuh berkembang, dan secara karakter bisa matang," terangnya.