TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selain Kota Palembang, DKI Jakarta akan menjadi tuan rumah untuk perhelatan Asian Games pada 18 Agustus 2018.
Pemerintah pusat maupun Pemprov DKI mempercantik fisik di ibu kota dengan sedemikian rupa untuk menyambut para tamu undangan dari berbagai negara.
Kader PDI Perjuangan DKI Jakarta, Hardiyanto Kenneth mendukung penuh terselenggaranya Asian Games di Jakarta.
"Semoga acara Asian Games di Jakarta sukses dan lancar," kata Kenneth di Jakarta, Sabtu (21/7/2018).
Kent-sapaan akrab Hardiyanto Kenneth-, meminta Pemprov DKI harus menjaga nama baik ibu dalam menyelenggarakan acara yang sudah dinanti selama 50 tahun lamanya, jika Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games.
"Infrastruktur di Jakarta harus benar-benar bagus, jangan ada lagi kata kemacetan yang bisa menghambat para atlet," tutur pria yang juga advokat dan pengusaha itu.
Kent pun sangat menyayangkan aksi suporter yang merusak Stadion Gelora Sriwijaya di Jakabaring Sports City lantaran Sriwijaya FC ditaklukkan oleh Arema FC.
"Hal-hal seperti yang sangat disayangkan, seharusnya bisa menjaga infrastruktur yang sudah dibangun oleh pemerintah. Padahal Jakabaring Sport City sudah 99 persen siap untuk perhelatan Asian Games 2018," tutur Kent.
Oleh karena itu, kata Kent, terselenggaranya Asian Games 2018 di Kota Palembang dan DKI Jakarta, harus bisa membuktikan kepada negara lain jika Indonesia mampu untuk menyemarakkan acara olahraga tersebut.
"Kita harus buktikan kepada negara lain jika Indonesia mampu untuk menggelar Asian Games. Buktikan jika Indonesia aman dan damai," pungkasnya.