Mengenai narkotika, Diman mengatakan, beberapa waktu lalu juga pihaknya bekerjasama denganĀ kepolisian, lantaran ada seorang yang menjadi traget operasi (TO) di lingkungan kosnya.
Baca: Lima Pengedar Narkoba di Kawasan Cengkareng Diringkus Polisi
"Dulu ya emang pernah ada TO tapi mereka TO di luar tapi dijemputnya di sini. Kami menemani polisi. Kalau tidak salah sekitara 4 bulan yang lalu. Cuma satu kasus aja," kata Diman.
Menanggapi kos-nya terancam ditutup, Diman mengaku bingung, lantaran pemilik kos ketika razia tak berada di lokasi.
Baca: Setara Institute Sayangkan Vonis Hakim Terhadap Meiliana yang Keluhkan Suara Adzan
"Saya belum tahu ya soal ditutup. Saya cuman bingungnya dikasih laporan surat geledah saja tadi. Boleh saya baca, tapi enggak boleh difoto suratnya. Padahal saya cuman mau laporan ke pemilik kos," ucapnya.
"Kalau kedepannya silakan boleh gerebek tapi akan jauh lebih baik pelan-pelan ya kan. Jangan asal gerebek aja. Sayanya, enggak bisa kontrol. Tapi pemilik kos sih membiarkan gerebek ini. Tidak apa-apa katanya," ujar Diman.
Penulis: Panji Baskhara Ramadhan
Berita ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul: Dua Rumah Kos Mewah di Tamansari Terancam Ditututp saat Razia Narkoba BNNP DKI Jakarta