TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mabes Polri siap menindak tegas siapa saja yang berada di balik hoaks 7 kontainer surat suara tercoblos.
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Mohammad Iqbal mengatakan semua yang terlibat akan dimintai keterangan.
"Semua tidak menutup kemungkinan akan diminta keterangan. Siapa pun di balik ini kita akan proses hukum tegas," ujar Iqbal, di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (4/1/2019).
Ia mengatakan Bareskrim Polri tengah mengusut hoaks tersebut secara profesional.
Mantan Wakapolda Jawa Timur itu menuturkan jika pihaknya akan tegas dalam menindak pelaku siapa pun orangnya.
Baca: 15 Orang masih Hilang, Evakuasi Korban Longsor Sukabumi Terus Dilakukan
"Kemarin Ketua KPU lewat kepala biro hukum sudah melapor secara resmi ke Bareskrim Polri agar peristiwa tersebut diusut. Prinsipnya kita akan proses hukum ini, harus tegas. Sekali lagi saya katakan kita akan proses hukum," jelasnya.
Disinggung mengenai siapa saksi yang telah dipanggil oleh kepolisian, Iqbal enggan memberikan nama-nama tersebut.
Jenderal bintang dua itu hanya menegaskan pihaknya telah mengumpulkan berbagai alat bukti dan keterangan dari para saksi.
"Tim sudah bekerja dan sedang berada di beberapa tempat untuk mengumpulkan semua alat bukti yang ada," kata dia.
"Walaupun ada berbagai alat bukti yang sudah kita kumpulkan, dan berbagai keterangan yang sudah kita ambil, tapi tidak patut saya sampaikan di media," pungkasnya.