TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mabes Polri membenarkan temuan benda mirip bom atau diduga bom di halaman rumah dua pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Dua rumah pimpinan KPK yakni Agus Rahardjo di Perumahan Graha Indah, Jatiasih, Kota Bekasi, dan rumah Laode Muhamad Syarif di Jalan Kalibata Jakarta Selatan, Rabu (9/1/2018) pagi.
"Telah ditemukan benda mirip bom di rumah dua pimpinan KPK, Pak Agus di Bekasi dan Pak Laode di Kalibata," kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Mohammad Iqbal di Mabes Polri di Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (9/1/2019) siang.
"Saat ini Polri telah menurunkan tim di kedua lokasi untuk olah TKP (Tempat Kejadian Perkara--Red). Tim dari Bareskrim, Inafis, Puslabfor serta Densus 88," katanya lagi.
Menurut Iqbal, Polri akan berusaha bekerja semaksimal untuk mengungkap kasus tersebut.
"Jadi tidak perlu diframing soal macam-macam untuk hal ini. Kami imbau masyarakat tenang karena situasi dan kondisi Jakarta tetap aman dan kondusif," kata Iqbal.
Baca: Tetangga Sempat Dengar Bunyi Ledakan di Sekitar Rumah Wakil Ketua KPK
Iqbal menambahkan, tim tengah melakukan identifikasi terhadap temuan benda mirip bom di dua rumah pimpinan KPK itu.
"Kami juga periksa sejumlah saksi, penghuni rumah dan CCTV di rumah yang ada," katanya.
Saat ini, kata Iqbal, Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis juga sudah turun langsung ke lokasi kejadian untuk memantau penyelidikan yang dilakukan tim penyidik.
Sementara itu, Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, temuan benda diduga bom itu ditemukan di halaman rumah.
"Benda diduga atau mirip bom itu ditemukan di halaman rumah, Rabu pagi ini. Dipastikan tidak ada korban jiwa," kata Dedi.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Polisi Turunkan Densus 88 Selidiki Dugaan Bom di Rumah Pimpinan KPK