News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polisi Amankan Tiga Orang Diduga Provokator Bentrok Pedagang Kali Lima dan Satpol PP di Tanah Abang

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pedagang mengelar barang dagangannya di jembatan penyeberangan multiguna atau Skybridge Tanah Abang di Jakarta, Jumat (14/12/2018). Ratusan pedagang mulai menempati kios mereka untuk berdagang usai dibagikan kunci, kios-kios pedagang setiap harinya akan mulai buka pada pukul 7 pagi dan tutup pada pukul 5 sore. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi mengamankan pihak yang diduga provokator dalam bentrokan antara Satpol PP dengan pedagang kaki lima di kawasan Pasar Tanah Abang, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (17/1/2019).

"Tiga orang yang diduga provokator sudah diamankan. Para PKL menuntut supaya bisa berjualan di lokasi yang dilarang untuk berjualan," ujar Kapolsek Metro Tanah Abang, AKBP Lukman Cahyono, saat dikonfirmasi, Kamis (17/1/2019).

Mengenai korban luka, Lukman mengatakan, sejauh ini tidak ada. Saat ini situasi di lapangan sudah kondusif.

Setelah bentrok, polisi yang turun ke lapangan langsung melakukan penyisiran.

Keributan antara pedagang kaki lima dan Satpol PP terjadi di depan Hotel Sudi Mampir, Jalan Kebon Jati Raya atau kolong Blok F Pasar Tanah Abang.

Baca: Tahun Foto #10YearsChallengenya Diperdebatkan, Mulan Jameela Kesal Hingga Singgung Fitnah dan Dosa

Para pedagang sempat melempari petugas karena tak terima ditertibakan saat berjualan di atas trotoar di sana. Kejadian itu terjadi sekira pukul 10.00 WIB tadi.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kecamatan Tanah Abang, Aris menyebut saat itu pihaknya tengah melaksanakan patroli dan penjagaan rutin di kawasan Pasar Tanah Abang.

Baca: Persiapan Prabowo-Sandi Sebelum Debat

Namun, saat hendak menertibkan pedagang di kawasan depan Hotel Sudi Mampir, para pedagang seketika berteriak dan melempari petugas dengan batu.

"Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, selanjutnya petugas ditarik," tutur Aris.

Akibat kejadian itu kerusakan pun terjadi. Kendaraan petugas Satpol PP mengalami kerusakan pada bagian spion.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini