Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Pelaku pembobolan uang mesin ATM di Kampus Mercubuana, Jatiraden, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi, Kamis, (14/3/2019) malam, terbilang sederhana.
Kapolsek Pondok Gede, Kompol Suwari mengatakan, pelaku dalam melancarkan aksinya bermodalkan pinset, kartu ATM Bank BNI.
"Alatnya si enggak pake lengkap dia, dia enggak pake alat yang ini (canggih), wong dia cuma alat listrik sama, kata dia narik uangnya pakai pinset," kata Suwari saat dikonfirmasi, Jumat, (15/3/2019).
Aksi pembobolan ATM ini dilakukan oleh empat orang pelaku, Hendri (33) dan Irawan (25). Sedangkan dua pelaku yang masih buron yakni Dirga (30) dan Junai (40).
Baca: Pelaku Teror di Selandia Baru Tuliskan Beberapa Nama Orang di Senjatanya, Siapa Saja Mereka?
Keempat pelaku tidak perlu merusak mesin ATM, Suwari menjelaskan, pelaku terbilang cukup berpengalaman sehingga mengerti cara mesin ATM bekerja.
"Nampaknya pengalamanya sudah ada, bobolnya enggak usah ATM-nya di rusak, dia ambil aja (uang) pakai kartu (ATM) terus uangnya keluar tapi belum sampai keluar, sama dia aliran listrik (mesin ATM) dimatikan sehingga uangnya dia itu gak berobah," jelas Suwari.
Adapun keempat pelaku berhasil menggasak uang sebesar Rp 7 juta dari aksi tersebut. Uang itu berhasil dibawa kabur dua pelaku yang buron.
Suwari melanjutkan, pada saat beraksi membobol ATM, pelaku dipergoki sekuriti kampus. Ketika ditanya, keempat pelaku langsung panik dan kabur setelah berhasil menggasak uang.
"Ketika mereka kabur itu langsung diteriaki maling, warga sekitar langsung mengejar, keempatny kabur pakai mobil," jelas dia.
Pelaku melarikan diri ke arah Jalan Raya Cipayung, terus melaju hingga menerobos sejumlah kendaraan. Ketika di Jalan Lubang Buaya, mobil pelaku menabrak tiang listrik sehingga tidak lagi bisa melarikan diri.
"Saking kencangnya dia nabrak sana sini, pelaku alami pecah ban, terus nabrak tiang listrik yang ada di daerah Lubang Buaya, masuknya udah wilayah polsek Makasar," kata Suwari.
Warga yang sedari TKP pembobolan ATM terus melakukan pengejaran hingga ke lokasi pelaku menabrak tiang listrik. Kendaraan pelaku terhenti, warga langsung mengerbungi dan menghakimi pelaku.
"Dia sempat dipukulin sama warga, mobilnya dirusak, terus Kanit Serse datang, nah pelaku diselamatkan sama polisi (dari amukan warga)," kata Suwari.
Baca: Hendak Kabur, Mobil Pembobol ATM Tabrak Tiang Listrik di Pondok Gede
Kejadian ini terjadi sekitar pukul 21.00 WIB, polisi sampai saat ini masih melakukan pengejaran terhadap dua orang pelaku lainnya yang berhasil melarikan diri saat sebelum warga menghakimi.
Dari kejadian ini, polisi mengamankan satu unit mobil Toyota Avanza B-2312-TZE milik pelaku, satu buah stop kontak, satu buah kartu Bank BNI.
Penulis : Yusuf Bachtiar
Berita ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul : Pelaku Pembobol Mesin ATM di Pondok Gede Gasak Rp7 Juta dengan Pinset