TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wali Kota Bogor Bima Arya menyatakan jika Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan punya perangkat untuk memonitor status Siaga 1 Bendungan Katulampa.
"Ke Pak Anies teman-teman di Jakarta sudah punya perangkat untuk memonitor itu jadi otomatis jadi Pak Anies sudah nyambung," kata Bima di Gedung Merah Putih KPK, Setiabudi, Jakarta Selatan, Jumat (26/4/2019).
"Pak Anies ini pernah ke Katulampa, jadi begitu siaga 1 itu nyampe ke gubernur," imbuhnya.
Diketahui, ketinggian Air di Bendungan Katulampa menyentuh 250 cm pada pukul 22.50 WIB, pada Kamis (25/4).
Warga di bantaran sungai Ciliwung Jakarta dihimbau untuk waspada atas kiriman air dengan perkiraan 6 jam sampai 9 jam kedepan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melalui Twitter.
Baca: PAN Akan Gabung Jokowi-Amin, PKS Yakin Tetap Bersama Prabowo
"Pukul 22.50 WIB. #TinggiMukaAir di Bendung Katulampa 250 cm (siaga I), #Cuaca Hujan. #Peringatan DiniJkt : Waspada aliran sungai Ciliwung," tweet dari BPBD DKI Jakarta.
Menurut Bima, ia sudah berkoordinasi dengan camat dan lurah terkait untuk berjaga-jaga jika kondisi yang tak diinginkan terjadi.
"Semalam saya koordinasi camat dan lurah untuk standby. Begitu siaga 1, langsung turun ke lapangan dan sebarkan informasi sampai warga Jakarta dalam waktu 8 jam air akan sampai," ujarnya.