TRIBUNNEWS.COM - Kepala Seksi Peternakan dan Kesehatan Hewan Sudin KPKP Jakarta Timur, Irma Budiani menuturkan nasib anjing malinois, yang menerkam ART hingga tewas, setelah diobservasi.
Pihak Sudin Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Timur sebelumnya telah membawa tiga ekor anjing milik Bima Aryo dengan menggunakan mobil pengangkut hewan.
Tiga ekor anjing itu dikarantina di Balai Observasi Hewan, Ragunan, Jakarta Selatan dan petugas akan mencari tahu pelaku anjing yang menerkam ART.
Meski dikarantina, Irma Budiani menjelaskan, nantinya ada petugas pemilik anjing Bima Aryo yang datang dan mengurusnya karena anjing tersebut membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mengenal petugas yang baru.
Irma Budiani menyatakan, butuh waktu sekitar 14 hari untuk memperkenalkan petugas baru ke anjing malinois belgian tersebut terhitung setelah terjadinya peristiwa ART yang diterkam.
Lantas bagaimana nasib Anjing Malinois Belgian setelah diobservasi? bisahkan kembali ke pemiliknya, Bima Aryo?
Irma Budiani pun mengungkapkannnya.
Hal tersebut berawal dari pertanyaan sang pembawa acara Apa Kabar Indonesia Pagi Tv One mengenai nasib anjing malinois tersebut.
Irma Budiani kemudian menjelaskan, tak semua anjing yang dibawa dari rumah Bima Aryo akan diobservasi.
Rupanya hanya dua dari tiga anjing yang dibawa yang akan diobservasi karena merupakan jenis yang sama.