Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Karnaval Jakarta Langit Biru jadi salah satu event yang diselenggarakan atas kerjasama Pemprov DKI dengan PT PLN (Persero).
Tujuannya untuk mengkampanyekan kendaraan listrik ramah lingkungan, serta upaya mengurangi jumlah karbon di Ibu Kota.
Kegiatan ini terbuka untuk umum. Karnaval dimulai pukul 14.00 WIB hingga 18.00 WIB, Minggu (27/10/2019). Dengan rute jalur mulai dari Patung Pemuda - Bundaran HI - Patung Pemuda.
Masyarakat yang ingin memeriahkan, akan dimanjakan karnaval 470 kendaraan listrik, yang terdiri dari tujuh jenis kendaraan ramah lingkungan seperti sepeda listrik, motor listrik, bajaj listrik, otoped, mobil listrik, taksi listrik dan bus listrik.
Publik juga disuguhkan test ride motor-otoped listrik, permainan otoped, serta SPLU Charging Station dari PLN.
Tak cuma itu, masyarakat pun akan dihibur oleh penampilan musik dari The Dance Company, Melody Band serta hiburan budaya betawi.
Demi menunjang masyarakat yang ingin datang ke lokasi, Dinas Perhubungan DKI Jakarta sudah menyiapkan delapan lokasi parkir di sekitar Jalan Jenderal Sudirman.
Delapan lokasi parkir diantaranya berada di FX Sudirman, gedung Kemendikbud, Ratu Plaza, dan Bank Panin Senayan.
Lalu, di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Menara Sudirman, Sumitmas, dan kantor Kemenpan/RB.
Dishub DKI juga memberlakukan rekayasa lalu lintas pada sejumlah ruas jalan yang terdampak.
Kadishub DKI Jakarta Syafrin Liputo mengimbau kepada warga yang berkegiatan di sekitar ruas jalan tersebut agar bisa menyesuaikan rute perjalanan masing-masing.
"Kepada para pengguna jalan agar dapat menyesuaikan dengan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo saat dikonfirmasi, Minggu (27/10/2019).
Dalam kegiatan Jakarta Langit Biru, Pemprov DKI menerjunkan 200 petugas Dishub, 300 petugas Satpol PP, 200 petugas kebersihan, 4 ambulans yang dibantu 16 petugas medis.
Tersedia pula booth screening, pemeriksaan kesehatan gratis, 5 mobil damkar, 5 bus toilet portable, 10 pasang Abang None, hingga UMKM binaan Pemprov DKI.