News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Komarudin Watubun Sarankan Negara di Dunia Bersatu Bantu China Tangani Penyebaran Virus Corona

Editor: Toni Bramantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Komarudin Watubun

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi II DPR RI, Komarudin Watubun ternyata mengikuti masalah virus Corona yang saat ini menghebohkan dunia.

Menurutnya, negara-negara dunia seharusnya memberikan rasa empati karena persoalan yang terjadi di China adalah bencana kemanusiaan.

Disarankannya seluruh negara bersatu membantu China dengan menawarkan bantuan kemanusiaan untuk menghadapi persoalan tersebut, bukan sebaliknya mendramatisir suatu kondisi darurat yang menakutkan seluruh warga didunia.

"Bukan sebaliknya kita malah membuat suasana semakin menakutkan ibarat saat ini di China sudah mau kiamat saja," ungkapnya.

Anggota DPR dari Fraksi PDIP itu mengatakan China adalah salah satu negara Asia yang cukup berperan penting bagi seluruh negara dunia oleh sebab itu sudah seharusnya mendapat bantuan.

"Sudah seharusnya kita prihatin dengan kondisi ini. Bencana seperti ini bisa saja terjadi di negara lain,sebaiknya kita menawarkan kepada mereka bantuan apa yang mereka butuhkan saat ini," katanya.

Khusus untuk pemerintah Indonesia, pria yang biasa di sapa Bung Komar itu menyarankan agar menangani masalah ini dengan tenang dan sigap.

Pemerintah memiliki kewajibannya untuk melindungi warganya dari berbagai ancaman termasuk bagi sejumlah Warga Negara Indonesia yang baru dipulangkan dari Wuhan China.

"Kita tangani dengan serius dan sigap,jangan dibesar-besarkan di media sehingga masyarakat lainnya tidak panik bahkan ketakukan dengan kondisi saat ini," ujarnya.

Besarnya peranan China ikut membantu dalam pembangunan Indonesia perlu diapresiasikan dengan cara menawarkan bantuan kepada mereka saat ini.

"Sesama negara Asia kita wajib saling membantu. Nilai-nilai kemanusiaan perlu menjadi prioritas bagi Indonesia untuk China," jelasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini