Bahkan, para penumpang juga mendorong-dorong pria itu.
"Pas sampe di stasiun Pasar Minggu, sebelum 'dijorokin', Si Cowok sempat teriak 'Iya emang gue mau turun!' terus auto dijorokin dong sama satu gerbong," kata dia.
Baca: KRL Cuma Sampai Manggarai, TransJakarta Sediakan 20 Armada Antar Pelanggan ke Tujuan Lanjutan
PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) pun langsung menanggapi kejadian tersebut.
Melalui akun Twitter resminya, @CommuterLine, pihaknya langsung meminta informasi mengenai stasiun keberangkatan beserta waktunya.
Pengunggah mengatakan KRL tersebut berangkat dari Jakarta Kota.
Namun ia mengaku tidak tahu pasti pemberangkata awal KRL itu.
"ini dari Jakarta Kota. pemberangkatan awal ga tau. tapi tadi di Juanda naik jam 18.31," tulis @yassiloveit.
"Terima kasih atas informasinya, kami akan sampaikan ke petugas untuk dilakukan penertiban kembali, tks," balas PT KCI.
Pengunggah menyampaikan, keributan tersebut terjadi ketika KRL sedang dalam keadaan sesak.
Menurutnya, banyak penumpang pun terpaksa berdesak-desakan dalam kondisi yang lelah.
Kendati demikian, ia tak membenarkan adanya perilaku kasar yang dilakukan seorang penumpang dalam gerbong tersebut.
"Semua orang lagi dalam keadaan lelah dan pasti pernah ngerasain bad mood, tapi yang jelas hal kaya gini ga patut dilakuin sih," ungkapnya.
Disclaimer: Hingga berita ini diturunkan, Tribunnews.com telah mencoba mengonfirmasi sejumlah pihak terkait namun belum mendapatkan jawaban.
(Tribunnews.com/Widyadewi Metta)