TRIBUNNEWS.COM - Hujan lebat yang mengguyur Jakarta pada Minggu (23/2/2020) dinihari menyebabkan sejumlah lokasi terjadi banjir dan tergenang air.
Dilaporkan Traffic Management Center Jakarta melalui akun twitternya @TMCPoldaMetro melaporkan terjadi genangan air di beberapa lokasi denan ketinggian air mulai dari 20 cm hingga 60 cm.
Genangan air terdapat di dekat halte Busway Flyover Jatinegara dengan ketinggian sekitar 30 cm pada pukul 02.20 WIB.
Air juga menggenangi kawasan jalan Surabaya, jalan Cilacap, dan jalan Pegangsaan Barat dengan ketinggian mulai 40-50 cm.
Baca: BMKG: Prakiraan Cuaca 33 Kota Besok, Minggu 23 Februari 2020, Jakarta Pusat dan Surabaya Hujan Petir
Dilaporkan pada pukul 02.31 WIB, air menggenangi lokasi disekitar Pasar Burung Pramuka dengan ketinggian 20 cm.
Di kawasan Tebet Timur Jakarta Selatan, air sudah memasuki kawasan rumah warga pada pukul 02.34 WIB.
Baca: PKS Klaim Anies Lebih Berhasil Tangani Banjir Jakarta Dibanding Ahok
Di kawasan Cikini Jakarta Barat, ketinggian air sudah mencapai lutut orang dewasa.
Air juga memasuki rumah warga di kawasan Menteng, di kawasan Gambir hingga di di Perumahan Green Garden Rorotan Jakarta Utara.
Tak hanya itu, kawasan Cipinang Raya, Kebon Pala Jakarta Timur serta Matraman juga dilanda banjir dengan ketinggian mulai 30-60 cm.
Pantauan Tribunnews.com melaui situs peta bencana pada pukul 03.30 WIB, terdapat lebih dari 60 laporan genangan air di sejumlah lokasi dalam kurun satu jam terakhir.
Baca: Hasil Survei: Ahok Dinilai Lebih Sukses Atasi Macet dan Banjir Jakarta Dibanding Anies dan Jokowi
TMC Polda Metro Jaya mengimbau kepada pengguna kendaraan bermotor agar berhati-hati ketika melewati genangan air.
Sementara bagi masyarakat yang terkena banjir dapat melaporkan informasi tersebut melalui situs petabencana.id.
(Tribunnews.com/Tio)