News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Imbas Corona, Jumlah Penumpang KRL Turun hingga 34 Persen

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para penumpang menggunakan masker kesehatan saat menumpang KRL Commuterline rute Serpong-Tanah Abang di Stasiun Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis (12/3/2020). Sebelumnya Pemprov DKI Jakarta memaparkan secara internal potensi risiko kontaminasi terbesar virus corona atau Covid-19 terjadi di dalam KRL, terutama rute Bogor-Jakarta Kota. Warta Kota/Alex Suban

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - VP Corporate Communications PT KCI, Anne Purba, mengatakan jumlah penumpang KRL Commuterline menurun 34 persen.

Penurunan ini imbas pencegahan virus corona atau Covid-19 terhadap masyarakat Indonesia. 

"Sejak adanya pemberitahuan mengenai kuliah online, penutupan tempat umum, dan destinasi wisata sejak Sabtu (14/3/2020) pengguna jasa KRL turun 32 persen," kata Anne saat dihubungi, Selasa (17/3/2020).

Penurunan ini khususnya terlihat di sejumlah stasiun yang terdampak kebijakan tersebut.

Baca: Penumpang yang Bersuhu Tinggi dan Dilarang Naik KRL akan Mendapatkan Refund Tiket

Di antaranya Stasiun Ancol turun 59 persen dan tasiun Jakarta Kota turun 38 persen.

Begitu juga dengan stasiun Juanda turun 25 persen dan stasiun UI turun 17 persen.

Sampai Senin (16/3/2020), kata Anne, juga terpantau ada penurunan jumlah pengguna jasa KRL.

"Dari data yang ada pada Senin PT KCI normalnya melayani 1 juta hingga 1,1 juta pengguna dalam satu hari," jelas Anne.

Sementara hingga pukul 14.00 WIB, pada hari yang sama, jumlah pengguna KRL hanya mencapai 350 ribu.

"PT KCI memprediksi Senin kemarin jumlah penumpang mencapai 700.000 hingga 800.000 atau turun 27 persen," tambah Anne.

Anne menduga, beberapa perkantoran juga telah menerapkan anjuran work from home atau bekerja di rumah.

Kendati begitu, data penumpang KRL pada Selasa hari ini belum dapat diketahui.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini