Baca tanpa iklan
Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta warganya urungkan niat untuk mudik, meskipun hal itu adalah tradisi tahunan jelang hari besar keagamaan.
Mengingat Jakarta adalah zona merah penularan virus corona. Sehingga tindakan pergi ke kampung halaman justru akan membuat potensi penularan itu kian meluas.
"Sesuai instruksi Bapak Presiden, kita tidak meninggalkan tempat kita tinggal dan berpergian ke luar, mudik, atau meninggalkan Jakarta, karena punya potensi penularan yang amat besar," kata Anies di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (22/4/2020).
Baca: Cerita di Balik Mundurnya Belva Devara dari Posisi Stafsus Presiden
"Saya berharap tradisi mudik yang biasa kita kerjakan ditahan dulu tahun ini," imbuh dia.
Anies menyarankan warga Jakarta menyimpan uangnya dan menahan sementara niatan pulang kampung.
Baca: Syekh Ali Jaber Menangis Tak Bisa Jumatan dan Salat Tarawih Selama Ramadan
Harapannya, dengan kepatuhan tersebut masyarakat sebagai garda terdepan bisa berkontribusi nyata menyudahi wabah ini dan menekan penularannya.
"Sekaligus juga pesan yang sudah menabung tabungan, itu ditahan dulu sekarang," ucapnya
"Mudah-mudahan, dengan kedisiplinan kita, apalagi memasuki bulan suci Ramadhan, kita bisa mengendalikan penularan ini dengan sebaik-baiknya," ujar Anies.