Akan tetapi, tindakan pria itu juga tidak dibenarkan.
Merasa bersalah, pria itu secara sukarela datang ke Polsek, meminta bantuan kepada Polsek untuk memfasilitasi agar bisa bertemu petugas yang dimarahinya.
Dalam mediasi yang dilakukan di Polsek Bekasi Selatan, dihadiri Camat, Danramil, dan juga dirinya selaku Kapolsek.
Baca: Tak Mau Bercerai, Seorang Suami di Jakarta Selatan Siram Wajah Istrinya Dengan Air Keras
"Jadi saya benar-benar mengapresiasi kepada yang bersangkutan. Kemudian kita undang juga (petugas dimarahi pria itu), kita mediasi, baru diketahui miskomunikasi," katanya.
Hasil mediasi, kata Imam, baik petugas atau pria itu telah berdamai.
"Masalah ini telah selesai, terjadi miskomunikasi," ujarnya.
Sebelumnya, video pengendara sepeda motor yang diduga oknum aparat marah dan mendorong petugas saat diingatkan karena tak memakai masker beredar viral.
Insiden itu terjadi di Jalan Gurame, Kayuringin Jaya, Bekasi Selatan, Sabtu (2/5/2020) siang.
Dalam rekaman video beredar terlihat, pria pengendara motor matic bersitegang dengan petugas perempuan.
Pria itu tampak geram dan berkata dengan intonasi tinggi terhadap petugas.
Pria yang masih mengenakan helm itu juga turun dan langsung mendorong badan petugas perempuan.
Dalam perdebatannya, pria itu mengaku anggota Mabes ketika ditegur petugas untuk mengenakan masker.
"Diem kamu. Urusan kamu apa sama saya? Saya anggota Mabes saya...dari Mabes," kata pria itu dengan nada tinggi dalam video.
"Eh Engkong gua juga anak kolong biasa..biasa aja," timpal wanita tersebut.