News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kronologi Terungkapnya Kasus Pelecehan Seksual yang Dialami Remaja Pembunuh Balita di Dalam Lemari

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Miftah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI - Kasus pelecehan seksual itu terungkap ketika pekerja sosial mendampingi dan karena NF sudah mulai nyaman di balai rehabilitasi Handayani Kemensos.

Berkas perkara kasus pelecehan seksual itu telah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat.

Dengan demikian, ketiga tersangka pelecehan seksual akan segera menghadapi persidangan.

"Sudah P21 (berkas perkara dinyatakan lengkap)," kata Tahan Marpaung, dikutip dari Kompas.com.

Wakapolres Metro Jakarta Pusat AKBP Susatyo Purnomo memperlihatkan buku catatan milik remaja 15 tahun yang bunuh bocoh 6 tajun di Sawah Besar, Jakarta Pusat, Jumat (6/3/2020).TribunMataram Kolase/ Instagram/ (TRIBUNJAKARTA.COM/DIONSIUS ARYA BIMA SUCI) (TribunMataram Kolase/ Instagram/ (TRIBUNJAKARTA.COM/DIONSIUS ARYA BIMA SUCI))

Baca: 2 Kakak Tega Lakukan Pembunuhan Sadis Pada Adik Gadis yang Berusia 16 Tahun, Alasannya Malu!

Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, NF (15) nekat membunuh APA (5) di rumah NF di kawasan Sawah Besar, Jakarta Pusat, pada 5 Maret 2020 lalu karena terinspirasi dari film.

Peristiwa pembunuhan ini dilakukan NF di rumahnya sendiri di daerah Sawah Besar, Jakarta Pusat, Kamis (5/3/2020).

Dari keterangan yang diperoleh, NF mengaku kepada polisi, ia terinspirasi adegan dalam sebuah film.

Korban yang berkunjung ke rumah tersangka dibunuh dengan cara ditenggelamkan ke dalam bak mandi selama 5 menit.

Bocah 5 tahun itu awalnya disuruh untuk mengambil mainan yang ada di bak mandi.

Korban diangkat dan dimasukkan ke dalam bak kemudian ditenggelamkan.

Tak berhenti sampai di situ, tersangka NF juga mencekik leher korban.

Setelah korban lemas, korban pun diikat dan dimasukan ke dalam lemari.

Tersangka awalnya berniat untuk membuang jenazah korban, tapi niat tersebut diurungkan dan tetap disimpan di dalam lemari.

Keesokan harinya, saat perjalanan menuju sekolah, tersangka memilih berganti pakaian dan menyerahkan diri ke Polsek Taman Saro, Jakarta Barat.

 (Tribunnews.com/Tio, TribunJakarta/RizkyHidayat, Kompas.com/Rindi Nuris)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini