Baca tanpa iklan
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Pebby Adhe Liana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Platform penggalangan dana Kitabisa.com bekerja sama dengan Tribunnews menyalurkan donasi para dermawan Tanah Air untuk membantu para penderita masalah kejiwaan dan lansia di Jakarta melalui bantuan obat-obatan.
Donasi paket bantuan ini terdiri dari suplemen multivitamin, obat batuk, obat masuk angin, madu, serta obat-obat lainnya diserahkan untuk membantu Warga Binaan Sosial (WBS) di Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa 2, Jakarta Timur.
"Kami ingin menyampaikan semangat dengan bantuan obat-obatan. Mulai dari suplemen, obat batuk, krim pegal-pegal, paracetamol, Antangin, dan banyak ini. Semoga ini bisa membantu Warga Binaan Sosial di Panti Sosial Bina Laras," ujar General Manager Content Tribunnews.com Yulis Sulistyawan di lokasi, Jumat (22/5/2020).
Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa 2 menampung warga binaan sosial dengan fase gangguan jiwa stabil.
Panti sosial di bawah Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta ini terletak di Jalan Bina Marga, Kelurahan Cipayung, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur.
Adapun total Warga Binaan Sosial yang ditampung di panti ini sejumlah 560 jiwa yang mana sebagian diantaranya merupakan warga terlantar dan tak punya keluarga.
"Memang, dampak covid-19 saat ini sangat luar biasa bagi kami. Apalagi pasien kami di sini disebutnya Warga Binaan Sosial (WBS) ada 560 jiwa."
"Sekitar 20 persennya dari DKI Jakarta dan sebagian besar dari luar kota," ujar Riyanto, Kepala Satuan Pelaksana Pembinaan Panti.
Dia mengatakan, bedanya dengan rumah sakit jiwa adalah mereka lebih kepada tindakan medis. Sementara kami merupakan penampungan.
Selain itu, Kitabisa.com bersama Tribunnews juga mendonasikan bantuan serupa kepada para lansia di dua panti sosial lainnya.
Diantaranya kepada Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 2, dan Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 1, Cipayung, Jakarta Timur.
"Sebelumnya kami juga sudah mendonasikan masker sebagai bentuk kepedulian kami dalam menghadapi penyebaran covid-19."
"Ketika itu, kami bertanya apa yang paling dibutuhkan. Ternyata bantuan obat-obatan ini sangat diperlukan untuk membantu warga binaan sosial di panti-panti," ujar Yulis.