Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemprov DKI bersama PT MRT Jakarta dan PT KAI telah merampungkan penataan kawasan empat stasiun.
Empat stasiun tersebut di antaranya Stasiun Juanda, Stasiun Senen, Stasiun Tanah Abang, dan Stasiun Sudirman.
Uji coba akan dilakukan bertahap.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo, menjelaskan penataan ini dimaksudkan supaya kegiatan naik dan turun penumpang dilakukan hanya di dalam area stasiun.
Sehingga area luar stasiun menjadi tertib.
Penataan juga dilakukan agar integrasi antarmoda transportasi semakin baik dan nyaman.
Baca: Dua Pemasok Sabu asal Jombang Diamankan di Kandang Ayam
"Jadi, keunggulan dari penataan kawasan stasiun ini, khususnya di Stasiun Tanah Abang, adalah integrasi di mana seluruh kegiatan naik-turun penumpang dilaksanakan di dalam area stasiun (area transit), sehingga tidak menimbulkan permasalahan lalu lintas di sekitarnya," ungkap Syafrin dalam keterangannya, Selasa (2/6/2020).
Sejumlah fasilitas yang dihadirkan usai penataan meliputi titik penurunan dan penjemputan penumpang bagi ojek online.
Terdapat juga area bagi ojek pangkalan, tempat pemberhentian sementara bagi bajaj, plaza pedestrian untuk pejalan kaki, halte bus TransJakarta, dan perlengkapan transit antarmoda transportasi.
Baca: Tim Penasihat Hukum Remaja Putri NF Ajukan Penangguhan Penahanan
Uji coba pascapenataan rampung juga telah dimulai. Uji coba dimaksudkan untuk melihat konsep integrasi antarmoda.
Jika ditemukan ketidaksesuaian akan ditindaklanjuti dengan perbaikan sebelum diresmikan.
Hal ini juga sudah disosialisasikan kepada pengemudi angkutan umum, para operator, dan masyarakat pengguna.
Baca: New Normal di Tangerang, Ini Tanggapan Manajer Persita
Stasiun Juanda telah melakukan uji coba lebih dulu pada 11 Maret lalu.