News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

70.719 Kendaraan Telah Ditindak Polisi Selama Operasi Ketupat 2020

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana sepi saat Lebaran pertama di ruas tol Cikampek-Palimanan, Subang, Jawa Barat, Minggu (24/5/2020). Pemerintah memberlakukan larangan mudik untuk mencegah penyebaran Covid-19 melalui Operasi Ketupat 2020. Kendaraan pribadi baik motor atau mobil dan kendaraan umum berpenumpang dilarang keluar dari wilayah Jabodetabek.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah memutar-balikan 70.719 kendaraan yang hendak keluar-masuk wilayah DKI Jakarta selama operasi 'Ketupat Jaya 2020'.

Operasi tersebut telah berakhir pada 7 Juni 2020.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Polisi Yusri Yunus mengatakan jumlah itu merupakan akumulasi dari pelaksanaan operasi kepolisian Ketupat Jaya 2020 yang dilaksanakan sejak tanggal 24 April hingga 26 Mei 2020.

Kemudian perpanjangan operasi Ketupat Jaya 2020 yang ditingkatkan sejak tanggal 27 Mei hingga 7 Juni 2020.

"Total sebanyak 70.719 kendaraan yang ditindak selama operasi ketupat Jaya 2020," kata Yusri kepada wartawan, Senin (8/6/2020).

Rinciannya, sebanyak 41.439 kendaraan diputar balik pelaksanaan operasi ketupat jilid pertama pada 24 April hingga 26 Mei 2020.

Kemudian, sebanyak 29.280 kendaraan dipaksa diputar balik agar tidak masuk ke wilayah DKI Jakarta pada 27 Mei hingga 7 Juni 2020.

Kendaraan tersebut harus diminta putar balik karena terjaring pelarangan razia mudik hingga pelarangan masuk DKI Jakarta karena tidak dapat menunjukkan Surat Izin Keluar Masuk (SIKM) yang diatur dalam Pergub DKI Jakarta Nomor 44 Tahun 2020.

"Dari data kendaraan yang diputar-balik di wilayah DKI Jakarta didominasi oleh sepeda motor, sedangkan di luar wilayah DKI Jakarta didominasi kendaraan pribadi," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini