Ketika itu petugas berupaya meminta identitas tamu saat kendaraan jenis Toyota Alya warna putih nopol B 253 SID memasuki area Cluster Australia.
Orang tersebut turun dari mobil dan membuka palang bomgaet.
Petugas sekuriti pun ditodong pistol oleh pelaku yang berada di dalam mobil.
Petugas sekuriti yang jaga langsung menginformasikan seluruh jajaran untuk meminta bantuan.
Baca: Manfaatkan Jeda Kompetisi, Talenta Muda Timnas Indonesia Ini Rambah Dunia Fashion
Saat dilakukan penutupan gerbang kendaraan pelaku keluar lalu menabrak gerbang yang ditutup.
Sehingga seorang petugas sekuriti terluka.
Petugas sekuriti yang luka bernama Aji Nugroho.
"Masih kita dalami belum bisa lengkap info yang didapat," ujar Wakapolrestro Tangerang AKBP Yudhistira Midyahwan kepada Warta Kota, Minggu (21/6/2020).
Yudish menyebut saat ini pihaknya masih menggelar olah tempat kejadian perkara dan mengumpulkan para saksi untuk dimintai keterangan.
Baca: Cerita Wakapolres Karanganyar Tangkis Serangan Pria Bersenjata Tajam Pakai Tongkat Pendaki
"Kami juga sedang identifikasi dan mencari terduga pelaku," katanya.
Akibat kericuhan tersebut sejumlah kendaraan mengalami kerusakan.
Di antaranya 1 buah mobil milik Nuskey warna putih nopol B 16 KEY.
Kemudian, 1 Buah kendaraan milik Nuskey jenis kendaraan Yaris nopol B 8669 LJ.
Lalu s buah kendaraan milik bapak Tomi Sugiarto warga Australia boulevard nomor 50 jenis Pajero sport warna putih nopol B 1373 BJV.
Dugaan sementara kericuhan dilakukan dua kelompok massa berpengaruh di daerah itu.
Salah satu anggota kelompok massa tinggal di unit cluster Australia boulevard no 52 Green lake City.
Penulis: Andika Panduwinata
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judulĀ Kronologi Kericuhan di Green Lake City, 2 Orang Terluka, 3 Mobil Rusak, Terkait 2 Kelompok Preman?