News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Terekam CCTV, Dua Balita jadi Korban Panjambretan, Lari Pulang Menangis, Ada Bekas Tarikan di Leher

Editor: Miftah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rekaman CCTV yang menampilkan sosok penjambret anak balita di Jalan Swasembada XII, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (30/6/2020).

TRIBUNNEWS.COM- Dua balita menjadi korban penjambretan di Jalan Swasembada XII, Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (30/6/2020) sore.

Aksi penjambretan tersebut terekam kamera CCTV.

Berdasarkan rekaman kamera CCTV dari rumah warga setempat, peristiwa penjambretan terjadi sekitar pukul 15.02 WIB.

Ketika itu kedua balita berusia 4 tahun sedang asyik bermain.

Sementara itu, ada pelaku yang terlihat berboncengan mengendarai motor Yamaha NMax hitam.

Lalu, keduanya menjambret kalung milik balita tersebut dan melarikan diri.

Seorang warga yang juga nenek salah satu korban, Inah (63) mengatakan bahwa peristiwa penjambretan diketahui ketika sang cucu pulang ke rumah sambil menangis.

Baca: Ini Wajah Jambret yang Beraksi Saat Korban Videocall, Tertangkap Kamera Di-capture Istri Korban

Baca: Wajah Jambret di Surabaya Tak Sengaja Tercapture oleh Istri Korban Saat Ponsel Dipakai Video Call.

"Saya kaget, dari luar dia lari sambil nangis dan bilang kalungnya dengan muka 'pucat' gitu, pas saya lihat ada bekas tarikan di lehernya," kata Inah, di lokasi, Selasa (30/6/2020).

Inah yang panik melihat kondisi cucunya, NM (4) menangis, langsung keluar rumah dan melihat situasi.

Namun kedua pelaku sudah melarikan diri dari lokasi kejadian.

Tidak hilang akal, Inah bersama kerabat langsung mencoba meminta tolong untuk melihat rekaman CCTV dari rumah tetangganya.

"Pas dilihat pelakunya itu ada dua orang. Yang satunya jalan kaki, yang satunya naik motor nungguin," ucap Inah.

Ketua RT 11/RW 13 Kelurahan Kebon Bawang, Muthia (39) mengatakan bahwa dua balita menjadi korban dan kasus penjambretan di wilayahnya baru pertama kali terjadi.

"Kalau jambret baru terjadi nih. Tapi kalau motor sudah sering terjadi disini," katanya.

Akibat penjambretan, kedua balita yang menjadi korban kehilangan kalung emas yang biasa dipakainya.

Wajah kedua pelaku tidak terlihat jelas karena memakai masker.

Pelaku yang naik motor pakai pakaian serba hitam dan pelaku yang mengeksekusi pakai jaket berwarna merah.

Artikel ini telah tayang di "Wartakotalive dengan judul Tertangkap Kamera CCTV, Dua Balita di Tanjung Priok Jadi Korban Penjambretan"

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini