Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Korban pencurian handphone yang dilakukan tiga pengamen ondel-ondel di Jalan Kebagusan III, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, telah mencabut laporan polisi.
Perempuan bernama Umi Kulsum (20) itu merasa tidak tega terhadap para pelaku yang masih berusia belasan tahun.
Hal itu diungkapkan ibu korban, Ningsih, saat ditemui di kediamannya Jumat (3/7/2020).
"Pas cabut laporan itu anak saya nangis, sampai ditanya polisi kenapa nangis. Orang pelakunya saja nggak nangis," kata Ningsih.
Ia mengatakan, Umi Kulsum sudah memaafkan pengamen ondel-ondel yang mencuri handphone-nya.
"Anak saya memang nggak tegaan orangnya. Apalagi pelakunya masih anak-anak tanggung begitu. Sudah dimaafkan," ujar dia.
Sebelumnya, tiga pengamen ondel-ondel diamankan warga di Jalan Kebagusan III, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Keduanya diamankan setelah ketahuan mencuri handphone seorang warga bernama Umi Kulsum (21).
Peristiwa itu terjadi pada Kamis (2/7/2020) sekitar pukul 16.00.
Warga setempat sempat merekam detik-detik ketika salah satu pelaku diamankan.
Ningsih mengatakan saat kejadian anaknya sedang berada di ruang tamu sambil memainkan handphone.
Di saat yang bersamaan, pengamen ondel-ondel tersebut melintas di depan rumahnya untuk meminta uang.
"Anak saya ngambil uang ke dalam, handphone-nya ditinggal di ruang tamu," kata Ningsih kepada TribunJakarta.com, Jumat (3/7/2020).
Saat Umi mengambil uang itu lah salah satu pengamen ondel-ondel mencuri handphone merk Xiaomi miliknya.
Pengamen ondel-ondel itu kemudian menitipkan handphone curian kepada salah satu rekannya.
Ketika tahu ponselnya raib, korban berteriak dan berupaya mengejar pengamen ondel-ondel tersebut.
Teriakan Umi memicu perhatian warga sekitar yang akhirnya ikut mengejar pelaku.
Salah satu pelaku akhirnya berhasil diamankan warga.
Namun, dua rekannya melarikan diri.