Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mencatat adanya kenaikan penumpang Kereta Rel Listrik (KRL), pada Senin pagi (24/8/2020).
VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba mengatakan, hingga pukul 07.00 WIB jumlah penumpang KRL secara keseluruhan mencapai 75.693 orang.
"Angka ini meningkat jika dibandingkan pada Senin (10/8/2020), yang hanya mencapai 70.072 penumpang KRL secara keseluruhan," ujar Anne dalam keterangannya, Senin (24/8/2020).
Di Stasiun Bogor, lanjut Anne, penumpang KRL mencapai 6.776 pengguna dan mengalami peningkatan dibandingkan dua pekan lalu yang hanya 5.113 penumpang.
Baca: KCI Ajak Penumpang KRL Atur Jadwal Keberangkatan untuk Menghindari Antrean Padat Pada Senin Besok
Baca: VIRAL Penumpang Pancing Keributan di KRL karena Ingin Merokok, Ditegur Petugas Malah Melawan
"Kemudian di Stasiun Bojong Gede, penumpang KRL mencapai 6.256 orang atau meningkat 12 persen, Stasiun Cilebut tercatat 3.705 orang atau meningkat 10 persen dan Stasiun Citayam 5.573 penumpang atau meningkat 30 persen dari dua pekan lalu," ucap Anne.
Meski adanya peningkatan jumlah penumpang, ungkap Anne, tetapi kondisi di sejumlah stasiun terpantau kondusif dan antrean penumpang KRL pun berlangsung tertib.
"Penumpang KRL juga mengikuti imbauan untuk mengatur perjalanannya dengan memanfaatkan akhir pekan untuk kembali ke Jakarta, dengan begitu kepadatan bisa terhindarkan," kata Anne,
Lebih lanjut Anne mengungkapkan, PT KCI hari ini mengoperasikan 975 perjalanan KRL dengan jadwal operasional 04.00 WIB - 21.00 WIB.
"Kami juga mengimbau kepada penumpang KRL untuk dapat melihat info kepadatan, dan posisi antrean di stasiun melalui aplikasi KRL Access yang telah tersedia untuk android maupun iOS agar bisa memprediksi jadwal keberangkatan," ujar Anne.