TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi mengatakan pihak dewan dan masyarakat ibu kota merasa kehilangan atas berpulangnya Sekretaris Daerah DKI Saefullah.
Saefullah tutup usia di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat pada pukul 12.55 WIB, Rabu (16/9/2020) usai menjalani perawatan selama 10 hari.
"Kami di DPRD dan masyarakat DKI merasa kehilangan," kata Suhaimi kepada Tribunnews.com, Rabu (16/9/2020).
Suhaimi yang mengenal Saefullah sejak 2004 menyebut almarhum adalah sosok yang profesional dan mampu menjaga komunikasi dengan baik pada setiap rapat bersama DPRD DKI.
Ia juga mengatakan Saefullah kerap melontarkan humor - humornya di kala rapat berlangsung, namun tanpa menghilangkan atau keluar dari substansi pembahasan.
"Saya kenal beliau sejak 2004. Beliau sosok yang profesional, komunikasinya cukup baik, dan juga suka humor. Tapi humornya tidak menghilangkan substansi pembahasan," tuturnya.
Baca: Anies Minta Seluruh Rumah Ibadah di Jakarta Gelar Salat Gaib untuk Almarhum Sekda DKI Saefullah
Politikus PKS itu terakhir kalinya bertemu Saefullah saat menghadiri pelantikan pejabat eselon II tanggal 4 September 2020 lalu, di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat.
"Saya tahu pak Sekda di rumah sakit itu baru. Seminggu lalu mendengar beliau sakit," pungkasnya.
Diketahui Sekda DKI Saefullah sebelumnya menjalani perawatan di RS MMC, Jakarta Selatan sejak 8 September 2020.
Kemudian Saefullah dirujuk ke RSPAD Gatot Soebroto pada Minggu (13/9) dini hari.
Rencananya jenazah akan dimakamkan dengan protokol Covid-19 di tanah pemakaman keluarga di Rorotan, Jakarta Utara.