TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 5 mobil terlibat kecelakaan beruntun di Km 22 Tol Layang Jakarta Cikampek, Minggu (11/10/2020) sekitar pukul 18.45 WIB.
Insiden tersebut tepatnya terjadi di wilayah Kabupaten Bekasi, dari arah Karawang menuju Jakarta.
Polisi sempat menutup sementara arus lalu lintas tol layang untuk mengevakuasi kendaraan yang terlibat kecelakaan.
Kepala Unit Patroli Jalan Raya Cikampek Korlantas Polri Inspektur Satu Budi Hernawan mengungkapkan, kecelakaan tidak menimbulkan korban jiwa atau korban luka.
"Saat ini kendarannya sudah dipinggirkan semua. Sudah digendong pakai derek. Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian material," katanya, Minggu.
Baca: Pengendara Bermotor yang Masuk Tol Jakarta-Cikampek dan Tabrak Mobil Kena Pelanggaran Berlapis
Untuk memudahkan proses evakuasi, petugas sempat menutup jalan tol layang arah ke Jakarta pada pukul 19.45.
Kendaraan yang mengarah ke Jakarta dialihkan untuk berpindah jalur melalui jalur bawah Jalan Tol Jakarta-Cikampek sejak Km 45.
Polisi juga masih menyelidiki penyebab kecelakaan beruntun itu.
Dugaan awal, kendaraan pertama dari Cikampek arah Jakarta mengurangi kecepatan secara tiba-tiba. Selanjutnya kendaraan dibelakangnya kurang antisipasi sehingga terjadi tabrakan beruntun.
Sementara itu, akun Twitter @PTJASAMARGA, pada Minggu, pukul 19.23, melaporkan bahwa kondisi Tol Layang Jakarta Cikampek dari Cibitung Km 24—Tambun Km 21+900 masih padat setelah selesai penanganan kecelakaan.
Pada pukul 20.07, Jasa Marga kembali menyampaikan laporan kalau kondisi lalu lintas di tempat kecelakaan sudah kembali lancar.
Sumber: Kompas TV
>