Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN – Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tangerang Selatan, Banten, menyatakan, salah satu indikator RPJMD 2016-2021 yang diakselerasinya saat ini telah mencapai target sejak 2019.
Tahun ini Dispora terus melakukan upaya agar Dispora bisa merealisasikan indikator lainnya.
Kepala Dispora Kota Tangsel Wiwik Martawijaya dalam keterangan pers tertulisnya, Kamis (5/11/2020) menjelaskan, realisasi pelakasanaan RPJMD di Kota Tangsel saat ini hampir menyeluruh.
”Ada lima Indikator program dalam RPJMD Dispora,” ujar Wiwik.
Dia menyebutkan, salah satu indikator yang dicapai adalah pemeliharaan sarana dan prasarana olahraga yang bisa diakses oleh masyarakat Kota Tangsel.
Indikator lainnya yang hampir mencapai 100 persen, menurut Wiwik, adalah peningkatan kualitas organisasi kepemudaan, serta jumlah calon wirausaha muda yang masuk dalam program Pengembangan keriwausahaan dan kecakapan hidup pemuda.
Dispora juga memiliki indikator program lainnya berupa pembinaan manajemen dan pengembangan Olahraga di masyarakat, serta memastikan pembangunan sarana dan prasarana olahraga.
”Semuanya sudah tereliasasi per tahun ini,” ujar Wiwik.
Sekretaris Daerah Kota Tangerang Selatan, Bambang Noertjahjo menjelaskan Dispora Tangsel berhasil membawa nama Tangsel sebagai salah satu kota yang berhasil melahirkan atlet-atlet berkualitas dari pekan olahraga provinsi.
Pada tahun 2012, Tangerang Selatan berhasil meraih juara umum dengan perolehan 51 medali emas. Sebelumnya, di tahun 2014, Tangsel juga menjadi juara umum dengan perolehan 46 emas.
Di tahun 2016, Tangsel meraih juara umum kembali dengan 57 emas.
Menyusul tahun 2018, Tangsel menang telak menjadi juara umum denga 73 emas.
”Dari seluruh perolehan prestasi itu, Tangsel berhasil dinobatkan sebagai Kota Layak Pemuda Ketgori Utama yang diberikan Kemenpora di tahun 2017,” kata dia.