News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Pembangunan Susah 70 Persen, RS Darurat Covid-19 Kota Bogor Beroperasi Pertengahan Januari 2021

Editor: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Coronavirus. Setelah 7 karyawan sebuah pusat grosir di Sleman Yogyakarta positif covid-19, pengunjung lakukan tes rapid massal.

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat mempercepat pembangunan rumah sakit darurat atau rumah sakit lapangan (RSL) untuk mengantisipasi lonjakan kasus positif Covid-19.

Saat ini, pengerjaan rumah sakit yang terletak di area Gelanggang Olahraga (GOR) Pajajaran, Kota Bogor, itu sudah mencapai 70 persen.

Direncanakan siap dioperasikan pada pertengahan Januari 2021.

Baca juga: Klaster Pondok Pesantren, Satgas  Covid-19 Kabupaten Bogor Tracing 300 Santri di Bojonggede

Kepala Rumah Sakit Lapangan (RSL) Kota Bogor dr Yeti Haryati mengungkapkan, rumah sakit darurat ini nantinya diperuntukkan bagi pasien Covid-19 yang bergejala ringan hingga sedang.

Yeti mengatakan, fasilitas yang disiapkan antara lain alat infus, obat-obatan, serta laboratorium PCR yang bekerja sama dengan RSUD Kota Bogor.

"Bagi pasien yang dehidrasi atau demamnya tinggi, kita siapkan alat infusan. Kedua, obat-obatan untuk mengatasi gejala dan juga antiviralnya. Ketiga, pemeriksaan laboratoriumnya terutama untuk PCR ulangnya, bekerja sama dengan RSUD Kota Bogor," ungkap Yeti, Jumat (8/1/2021).

Baca juga: Nikmati Perjalanan, Ini Obrolan Abu Bakar Baasyir Selama 8 Jam Jalur Darat Bogor-Sukoharjo

Ia menambahkan, RSL bekerja sama dengan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kota Bogor dalam pemeriksaan uji sample pasien.

Sementara itu, sambungnya, anggaran operasional yang dialokasikan untuk rumah sakit darurat itu mencapai Rp 20 miliar.

"Jadi di sini pengambilan sampel dan nantinya dikirim ke Labkesda. Jadi anggaran Rp 20 miliar itu untuk tiga bulan. Itu sudah termasuk insentif untuk pegawainya, alkes, obat-obatan, kemudian, makanan dan minuman tenaga kesehatan serta laboratorium dan rontgen mobile," sebutnya.

Baca juga: Wali Kota Bogor Siap Jadi Orang Pertama yang Divaksin Covid-19 di Kota Hujan

Sebelumnya, Pemkot Bogor telah menyiapkan rumah sakit darurat ini pada November 2020 lalu.

Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi sekaligus persiapan skenario terburuk dalam menghadapi kasus Covid-19 yang terus menunjukkan kenaikan kasus tiap harinya.

“Saya perintahkan untuk mengantisipasi skenario terburuk. Saya minta bukan hanya menambah ruang isolasi. Tapi mulai disiapkan alternatif RS darurat seperti Wisma Atlet di Jakarta apabila situasi semakin tinggi lonjakannya," kata Wali Kota Bogor, Bima, saat itu.

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Beroperasi Pertengahan Januari 2021, Pembangunan RS Darurat Covid-19 Kota Bogor Sudah 70 Persen

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini