TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aparat Polri, TNI, dan Satpol PP menggelar razia protokol kesehatan di sejumlah ruas jalan ibu kota pada Jumat (5/2/2021) malam.
Puluhan petugas itu memulai patroli dari Mapolres Metro Jakarta Selatan sekitar pukul 21.00 WIB.
Setelah sekitar 30 menit melakukan patroli, petugas mendapati belasan muda-mudi tengah berkumpul di bawah jembatan penyebrangan orang (JPO) Dukuh Atas, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Baca juga: Tawuran Berdarah di Tambora Dipicu Saling Ejek Antara Geng Motor Balok dengan Geng Pesisir 301
Belasan orang tersebut tampak tidak menerapkan protokol kesehatan.
Mereka tidak menjaga jarak dan beberapa di antaranya tak memakai masker.
Petugas kemudian langsung mendatangi para remaja tersebut dan menanyakan tujuan dari kegiatan kumpul-kumpul itu. Mereka terlihat terkejut saat dihampiri petugas.
"Cuma nongkrong saja, Pak," kata satu remaja perempuan menjawab pertanyaan polisi.
Setelahnya, belasan muda-mudi itu diwajibkan mengikuti tes swab antigen untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19.
Mereka lalu berbaris dan menunggu giliran untuk menjalani tes swab antigen.
Hasilnya, dari 13 remaja yang dites swab antigen, seluruhnya dinyatakan non reaktif Covid-19.
"Ya jadi malam ini kami melakukan operasi yustisi. Sasarannya adalah orang-orang yang masih melakukan kegiatan tidak penting di luar rumah atau fasilitas umum," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Azis Andriansyah di lokasi.
"Sengaja kami lakukan tes swab di tempat sebagai upaya tracing terhadap penyebaran Covid-19. Ada sekitar 13 orang yang kami swab antigen tadi," lanjut dia.
Setelah belasan remaja tersebut dinyatakan non reaktif, mereka diminta pulang ke rumah masing-masing.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Terjaring Saat Nongkrong di Bawah JPO, Belasan Remaja Diamankan: Dilarang Pulang Sebelum Tes Swab,