TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Muhammad Jodi Alamsyah (27), pemuda yang lompat dari flyover Kalibata dan hanyut di Kali Ciliwung akhirnya ditemukan.
Jodi ditemukanTim SAR Gabungan setelah tiga hari pencarian sejak Selasa (16/2/2021).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta SAR Mission Coordinator (SMC), Hendra Sudirman mengatakan Jodi ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
"Ditemukan sekira pukul 13.30 WIB tadi. Sekitar radius 10 KM dari lokasi kejadian, tepatnya di sekitar Pintu Air Karet," kata Hendra saat dikonfirmasi di Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (18/2/2021).
Baca juga: Lompat dari Flyover Kalibata Sejak Selasa Malam, Jodi Belum Ditemukan
Identitas Jodi yang hanyut setelah melompat dari Flyover Kalibata dipastikan berdasar kondisi jasad dan keterangan pihak keluarga korban.
Secara fisik pria warga RT 02/RW 13 Kelurahan Cililitan, Kecamatan Kramat Jati itu masih bisa dikenali sehingga identitasnya bisa dipastikan.
"Pihak keluarga korban juga sudah mengonfirmasi bahwa jasad yang ditemukan betul korban. Setelah dievakuasi jasad dibawa ke rumah duka," ujarnya.
Baca juga: Ada Penemuan Mayat di Kebon Pala, Petugas Duga Itu Jodi yang Lompat dari Flyover Kalibata
Hendra menuturkan Jodi berhasil ditemukan berkat upaya Tim SAR gabungan yang menyisir aliran Kali Ciliwung sejak awal kejadian.
Pencarian dilakukan jajaran Damkar Jakarta Timur, BPBD DKI Jakarta, BTB BAZNAS, Baznas DKI, DMC Dompet Dhuafa, SAR MTA, dan pihak lainnya.
Saat awal kejadian Jodi hanyut pihak keluarga sempat berupaya menolong, nahas upaya gagal karena derasnya arus Kali Ciliwung.
"Dengan ditemukannya korban maka operasi SAR ini resmi ditutup dan seluruh unsur kembali kekesatuannya masing-masing," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Petugas Temukan Pemuda yang Lompat dari Flyover Kalibata ke Kali Ciliwung dalam Keadaan Tak Bernyawa,