Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN - Potongan kaki manusia ditemukan di Jalan Japos samping Masjid Jami' An Ni'mah Perumahan Japos Graha Lestari, Kelurahan Jurang Mangu Barat, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, Jumat (19/3/2021) pagi.
Potongan kaki manusia tersebut ditemukan warga.
Aparat Polsek Pondok Aren pun mendatangi lokasi setelah laporan warga sekitar.
Kapolsek Pondok Aren, Kompol Riza Sativa, sudah menggali informasi dari warga sekitar lokasi penemuan.
Riza mengungkapkan, potongan kaki terbungkus plastik itu sudah tiga hari berada di lokasi.
Namun, karena baunya yang menyengat, akhirnya warga setempat memutuskan membukanya, Jumat pagi.
Baca juga: 7 Anak Disabilitas dan 22 Pengasuhnya Terpapar Corona, Diisolasi di RLC Tangsel Berkonsep Glamping
"Kita sudah datang ke TKP. Jadi diketahui bungkusan potongan kaki itu sudah tiga hari lalu. Nah hari ini ada bau yang menyengat, begitu dicek oleh warga ternyata Potongan Kaki. Kemudian dilaporkan ke kepolisian untuk dicek lebih lanjut," kata Riza melalui sambungan telepon.
Riza menjelaskan, pihaknya sudah menggali keterangan sejumlah saksi dan mengamankan barang bukti utama guna menemukan pembuang potongan kaki tersebut.
"Yang jelas masih penyelidikan lebih lanjut," ujarnya.
Saat ini, potongan kaki tersebut dibawa ke RSUD Tangerang untuk diautopsi.
Kronologi tersebut sama seperti yang diutarakan Soni Azharudin (45), warga yang pertama kali membuka bungkusan plastik berisi Potongan Kaki tersebut.
Baca juga: Dua Orang yang Tewas di BSD Tangsel, Salah Satunya WNA, Korban Pembunuhan?
"Pertama-tama kan saya lagi duduk-duduk habis muter-muter gitu yak, joging, terus ada pengurus masjid habis beres-beres masjid karena menjelang Jumatan minta tolong, itu plastik tolong dari kemarin kayanya mencurigakan."
"Wah iya kaki manusia soalnya ada jari-jarinya, kanan, sebelah kanan," papar Soni.
Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, aparat kepolisian yang menyelidiki lokasi bukan hanya dari Polsek Pondok Aren, tapi juga ada yang dari Polres Tangsel dan Polda Metro Jaya.
Mereka sibuk menanyai warga dan menyisir area sekitar lokasi penemuan potongan kaki tersebut.
Dilakban Seperti Paket
Soni Azharudin (45), saksi mata mengatakan potongan kaki tersebut merupakan bagian dari betis atau bawah lutut sampai ke telapak kaki.
"Kondisi masih utuh, cuma sudah bau. Dari bawah dengkul sampai ke bawah," kata Soni.
Soni menjelaskan, kondisi potongan kaki tersebut dibungkus rapih plastik kuning dan dilakban rapat.
Plastik kuning tersebut dibungkus lagi menggunakan plastik hitam.
Soni sampai harus membuka bungkusan plastik itu pakai pisau.
Baca juga: Suka Duka Wali Kota Airin Tangani 1 Tahun Pandemi Covid-19 di Tangsel, Emosi Naik Turun
"Plastik hitam, terus plastik kuning, dilakban kaya paket, kan susah bukanya," kata Soni.
"Kalau lihatnya dari kemarin, pas bukanya tadi jam tujuh," imbuhnya.
Setelah dibuka, potongan kaki itu dikerubungi belatung. Ia sempat mengiranya seperti potongan kaki sapi.
Namun setelah dibuka lebih lebar, terlihat jari kaki yang meyakinkan Soni bahwa yang ditemukannya adalah kaki manusia.
Penemuan potongan kaki itupun dilaporkan ke polisi setempat.
"Ya langsung lapor RT RW langsung lapor polisi setempat yang tinggal di sini," pungkas Soni.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Kronologi Penemuan Potongan Kaki di Perumahan Japos Tangsel: Terbungkus Plastik, Bau Menyengat