TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sopir Taksi bernama Wahyu Fauzi Septiandi (29) ternyata masih sempat mengejar dua pelaku pembegalan di Jalan Pangeran Antasari, Cilandak, Jakarta Selatan.
Ia mengejar para pelaku dalam kondisi bersimbah darah seusai ditusuk lebih dari lima kali.
"Dari keterangan korban, yang bersangkutan memang sempat melakukan pengejaran terhadap pelaku," kata Kapolsek Cilandak Kompol Iskandarsyah saat ditemui di lokasi, Kamis (25/3/2021).
Korban mengemudikan taksinya sambil menahan sakit akibat luka tusukan yang diderita.
Dengan sekuat tenaga, korban berputar balik ke arah Jalan Prapanca Raya.
Namun, ia berhenti di depan Halte Asem Cipete lantarak tidak kuat menahan sakit.
"Karena sudah tidak kuat korban berhenti di Halte Asem Cipete Selatan untuk meminta pertolongan warga sekitar," ujar Iskandarsyah.
Baca juga: Kronologi Sopir Taksi Jadi Korban Begal Sadis, Ditusuk Lebih dari 5 Kali, Dipaksa Sebut Pin ATM
Iskandar mengatakan, mulanya Wahyu sedang mangkal menunggu penumpang di depan showroom sepeda motor.
Tiba-tiba pelaku yang berjumlah dua orang berboncengan sepeda motor menghampiri korban dan mengetuk kaca jendela taksi.
"Setelah dibuka pintu sopir, pelaku pertama langsung menodongkan pisau ke leher korban," ujar Iskandarsyah saat ditemui di lokasi.
Pelaku pertama meminta korban menyerahkan barang-barang berharganya seperti dompet dan handphone. S
elain itu, korban juga dipaksa memberitahu pin ATM-nya.
Sementara itu, pelaku kedua masuk dari pintu sebelah kiri dan langsung menarik badan korban.
"Korban tersungkur ke sebelah kiri belakang dan kemudian pelaku menusuk-nusukkan pisau ke arahan tubuh bagian belakang dan depan," ujar Iskandarsyah.
Baca juga: Penjambret Lansia di Tamansari Bawa Anak dan Istri, Sang Istri Lolos Penahanan Karena Hamil 5 Bulan
Dalam keadaan terdesak, korban pun terpaksa membeberkan pin ATM-nya kepada para pelaku.
Iskandarsyah menyebut korban mengalami lebih dari lima tusukan di bagian punggung, paha, dan perut.
Hingga saat ini korban masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan.
"Kita sudah menghubungi pihak keluarga yang berada di luar kota dan sedang merapat ke RS Fatmawati," tutur Iskandarsyah.
Polisi cari CCTV dan saksi
Kapolsek Cilandak Kompol Iskandarsyah mengatakan jajarannya tengah berada di lokasi kejadian guna mencari petunjuk untuk mengungkap pelaku penusukan.
"Ini masih di lokasi. Kami lagi cari CCTV dan tanya saksi-saksi," ucap Iskandarsyah.
Sementara itu, sopir taksi yang menjadi korban penusukan masih dirawat di ICU Rumah Sakit Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Bersimbah Darah Usai Jadi Korban Begal, Sopir Taksi Sempat Kejar Pelaku di Jalan Antasari Jaksel,