Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebuah bajaj terbakar di Jalan Gunung Sahari Raya, Pademangan, Jakarta Utara, Kamis (15/4/2021) pukul 08.30 WIB.
Insiden bajaj terbakar itu dibenarkan oleh Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Rahmat Kristantio.
“Satu unit mobil pemadam dengan lima orang personel langsung dikerahkan ke lokasi,” ujar Rahmat Kristantio.
Baca juga: 34 Narapidana Terorisme di Lapas Gunung Sindur Ikrarkan Kesetiaan pada NKRI
Baca juga: Wali Kota Bekasi Berencana Tutup Operasional RSD Stadion Patriot, Bagaimana Nasib Pasien Covid-19 ?
Baca juga: Polisi Perbolehkan Warga Mudik Sebelum 6 Mei 2021
Setibanya di lokasi, petugas langsung berjibaku untuk memadamkam api.
Hasilnya api berhasil dipadamkan dan dinyatakan selesai sekira pukul 08.15 WIB.
“Dugaan penyebab terjadi korsleting listrik pada bagian kelistrikan dan mengakibatkan kebakaran,” ungkapnya.
Akibatnya bajaj berpelat B 4762 PZW tersebut hangus terbakar.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa yang juga sempat menimbulkan kemacetan di sekitar lokasi.
“Taksiran kerugian sekitar Rp 40 juta,” ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Bajaj Terbakar di Pademangan Barat, Diduga Korsleting di Bagian Kelistrikan, Damkar: Rugi Rp 40 Juta,