TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Manajemen PT Taman Impian Jaya Ancol memperpanjang masa penutupan kawasan wisata Ancol mulai 15 - 17 Mei 2021.
Perpanjangan ini didasari pada hasil observasi soal penguatan protokol kesehatan yang sebelumnya sudah dilakukan, serta mendengar masukan sejumlah pihak.
"Kami memahami ketidaknyamanan dan kekecewaan pengunjung yang terpaksa mengurungkan niat menghabiskan masa libur lebaran di kawasan Ancol karena adanya penutupan kawasan," kata Direktur Utama Taman Impian Jaya Ancol, Teuku Sahir Syahali, dalam keterangannya, Sabtu (15/5/2021).
Kawasan wisata Ancol dijadwalkan kembali buka untuk umum pada Selasa (18/5/2021) pekan depan.
Baca juga: Dikunjungi 43 Ribu Orang Sehari, DPRD DKI Minta Pemprov Tutup Ancol Sampai Libur Lebaran Berakhir
Berkenaan dengan masa penutupan Ancol, manajemen Ancol memberi kompensasi.
Yakni, pengunjung yang telah memiliki tiket online pada tanggal penutupan, bisa mempergunakannya sebanyak dua kali.
Tiket berlaku hingga 31 Desember 2021.
"Penutupan kawasan Ancol merupakan keputusan berat yang harus diambil Manajemen Ancol untuk mengedepankan kepentingan masyarakat agar tetap aman, selamat dan sehat selama libur lebaran ini," kata dia.
Sahir mengatakan alasan perpanjangan masa penutupan salah satunya karena pihak Ancol ingin memastikan kesiapan protokol kesehatan bisa diterapkan lebih baik lagi, lewat penyempurnaan SOP dan peningkatan fasilitas di kawasan Ancol.
"Nantinya pengunjung masih tetap melakukan wisata di kawasan pantai namun belum diijinkan untuk melakukan aktivitas berenang. Selanjutnya akan lebih mempertegas penerapan pembatasan jaga jarak antar individu dan atau keluarga," tutur Sahir.