TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelaksanaan PPKM Darurat efektif diterapkan sejak 3 Juli hingga 20 Juli 2021.
Namun selama satu pekan penerapan kebijakan tersebut, kasus baru positif Covid-19 di DKI Jakarta justru terus pecahkan rekor tambahan harian.
Bahkan Wakil Gubernur DKI Jakarta mengatakan dalam laporan perkembangan kasus hari ini, tercatat tambahan 14.619 kasus baru positif atau jadi rekor paling tinggi selama Jakarta dilanda pandemi.
Ia menyebut saat ini jumlah tes PCR di DKI sudah 20 kali lipat dari standar yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
"Kalau melihat data positif hari ini meningkat ya, sampai 14.619. Ini rekor ya, tapi perlu diketahui ini disebabkan salah satunya adalah karena tes PCR kita tertinggi," terang Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (12/7/2021).
Baca juga: DPRD DKI Minta Pemprov Evaluasi Pengawasan Kantor, Termasuk Kebocoran Identitas Pelapor
Adapun berdasarkan data tambahan kasus harian selama beberapa hari terakhir, tambahan kasus baru di DKI masih berkisar 13 ribu kasus per hari.
Jumlah ini jauh berbeda dibanding tambahan pada bulan Mei dan awal Juni yang berkisar 3 - 4 ribu kasus per hari.
Kendati angka konfirmasi positif tak alami penurunan selama sepekan PPKM Darurat, Riza berharap semakin banyak Pemprov DKI menemukan kasus Covid-19 di Jakarta, maka semakin cepat pula mereka mencegah penularan terjadi. Yakni dengan melacak kasus dan mereka yang kontak erat.
Diharapkan hal teresbut dapat segera mengurangi dan memutus rantai penularan Corona di ibu kota.
"Mudah-mudahan ke depan bisa semakin menurun kasus positifnya, kasus aktifnya. Sekali lagi inilah cara kita," ujarnya.