News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemkot Bekasi Bangun Fasilitas Krematorium, Anggarannya Rp 13 Miliar, Ditargetkan Rampung Tahun 2022

Editor: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi saat melakukan peletakan batu pertama proyek Krematorium di Bekasi Utara, Senin (11/10/2021).

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Pemkot Bekasi membangun fasilitas krematorium di kawasan Bekasi Utara.

Tidak tanggung-tanggung, anggaran senilai Rp13,1 miliar dan ditargetkan rampung 2022 mendatang.

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi telah melakukan seremoni peletakan batu pertama dengan dihadiri elemen Paridasa Hindu Darma Indonesia (PHDI) Kota Bekasi, serta warga sekitar Bekasi Utara.

"Ini anggarannya Rp15 miliar, tapi tender fisiknya Rp13,1 miliaran, jadi ada saving sekitar Rp2 miliar," kata Rahmat di acara peletakan batu pertama, Senin (11/10/2021).

Baca juga: Sudah Satu Minggu 4 Anjing Ditelantarkan di Rumah Kosong Kawasan Serpong, Begini Nasibnya Sekarang 

Dia menjelaskan, pembangunan fasilitas krematorium merupakan bentuk kepedulian pemerintah untuk semua golongan di Kota Bekasi.

“Saya selalu ingat pesan Bapak Presiden, setiap program yang terpenting yakni nilai kemanfaatannya bagi masyarakat, tentunya dengan hadirnya krematorium ini menjadi kebaikan bagi kita semua," ucapnya.

Fasilitas krematorium di Kota Bekasi memang belum ada.

Selama ini umat hindu atau masyarakat yang ingin kremasi harus dibawa ke luar daerah seperti Jakarta atau sekitarnya.

"Langkah ini dirasa perlu untuk dilakukan mengingat Kota Bekasi belum memiliki tempat kremasi jenazah bagi saudara-saudara Hindu dan lainnya,” paparnya.

Baca juga: Gemparkan Warga, Ternyata 3 Orang Ini Rekayasa Kasus, Mengaku di Begal dan Dirampok, Kini Masuk Bui

Proyek yang dibangun di wilayah Kecamatan Bekasi Utara ini lanjut dia, rencananya akan rampung dan efektif digunakan 2022 mendatang.

"Kita punya dua unit di sini. Proses kremasinya 2,5 jam. Jadi kalau sehari itu umpamanya dari jam 8 sampai 16.00 WIB bisa 6 jenazah. Jadi 2,5 jam itu kelar dia kremasi," terang dia.

Sementara itu, Ketua PHDI Kota Bekasi, I Gusti Made Rudita mengatakan, pembangunan krematorium diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat Kota Bekasi yang membutuhkan.

"Jadi bukan hanya untuk umat hindu saja. Bagaimana keberadaan krematorium ini bisa meringankan beban masyarakat dan dapat bermanfaat dengan baik," kata Made Rudita.

Baca juga: Ahmad Riza Patria Tegaskan Tidak Berniat Calonkan Diri Jadi Gubernur DKI Gantikan Anies Baswedan 

Selain itu, pembangunan fasilitas krematorium merupakan wujud dari upaya masyarakat Kota Bekasi menciptakan kerukunan antar-umat beragama.

"Kita punya batas kemampuan, batas norma dan dari batas itulah kita saling mendukung, karena tanpa perbedaan tidak ada keindahan. Dengan adanya pembangunan ini, diharapkan persatuan dan kesatuan semakin kuat dalam aliran kepercayaan kita masing-masing," ucapnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Pemkot Bekasi Bangun Fasilitasi Krematorium, Harganya Tak Main-main Senilai Rp13,1 Miliar

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini