News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

PON Papua

Tiba di Bandara Soetta,199 Atlet dan Tim Official DKI PON Papua Langsung Karantina di Hotel

Editor: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyaksikan secara langsung pertandingan final cabang olahraga renang pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 di Kampung Harapan, Kabupaten Jayapura, Papua, Senin (11/10/2021). Anies Baswedan selain menyaksikan final renang, dirinya juga sekaligus memberikan medali kepada para pemenang serta mendukung seluruh finalis untuk terus berjuang bersama-sama. Tribunews/Jeprima

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 199 orang atlet DKI Jakarta dan Tim Official di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 mulai menjalani karantina di Hotel Grand Cempaka, Jakarta Pusat, Kamis (14/10/21).

Sebelumnya Pemprov DKI Jakarta telah menyiapkan fasilitas karantina di hotel tersebut.

Sekaligus sebagai upaya Pemprov DKI membantu mengembalikan semangat dan stamina para atlet setelah perjuangan panjang di PON XX Papua 2021.

Baca juga: Warung Soto Lamongan di Sawah Besar Kebakaran, Ketua RW Dengar 2 Kali Ledakan

Baca juga: Kronologi Ledakan di Plumpang, Listrik Sempat Padam, 2 Korban Alami Luka Bakar 40 Persen

Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi DKI Jakarta, Djamhuron P. Wibowo, mengatakan, para atlet dan tim official langsung dijemput ke Bandara Soekarno Hatta (Soetta).

Kendati demikian, mengingat situasi pandemi Covid-19 belum berakhir, sebanyak 199 orang atlet dan tim official hari ini, Kamis (14/10), diantar langsung ke lokasi hotel untuk karantina.

Hal tersebut merujuk pada surat Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Adendum Kedua Surat Edaran (SE) Nomor 17 Tahun 2021 tentang Ketentuan Perjalanan Orang Dalam Negeri Pada Masa Pandemi COVID-19.

Terkait hal ini, KONI Provinsi DKI Jakarta sudah membuat dua regulasi.

Yakni, Standar Operasional Prosedur (SOP) Karantina dan SE KONI Provinsi DKI Jakarta No.98 Tahun 2021.

Baca juga: Gubernur Ridwan Kamil Bakal Berkantor di Kabupaten Bekasi, Ada Apa ?

Kedua regulasi ini di antaranya menyebutkan bahwa selama di Papua, Kontingen Provinsi DKI Jakarta yang terdiri dari manager, pelatih, asisten pelatih, atlet, mekanik, massure, dan official non campus, secara disiplin melakukan swab COVID-19 serta menjaga protokol kesehatan (prokes) selama di Papua.

"Bagi kontingen Jakarta yang belum kembali ke Jakarta diwajibkan untuk melaksanakan karantina saat tiba di Jakarta. Karantina dilakukan selama 5x24 jam demi mencegah penyebaran COVID-19. Selama masa karantina, para atlet dan tim official akan diberikan uang kompensasi sebesar Rp 750.000 per hari," ucapnya .

Lanjutnya, Djamhuron menuturkan lokasi karantina telah disiapkan oleh Pemprov DKI Jakarta di Hotel Grand Cempaka.

Adapun, total Kontingen Provinsi DKI Jakarta yang akan kembali ke Jakarta mulai dari 13 sampai 17 Oktober 2021 berjumlah 608 orang.

Kedatangan Kontingen Provinsi DKI Jakarta tersebut dilakukan secara bertahap.

Baca juga: Kantor Pinjol Digerebek di Cengkareng, Polisi Beberkan Peran 56 Karyawan

Terpisah, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia menambahkan, Dinkes DKI Jakarta akan melakukan prosedur pemeriksaan kesehatan kepada para atlet dan tim official sesuai dengan ketentuan yang tertera dalam SE Satgas COVID-19.

Untuk itu, Dinkes DKI bersama KONI dan SKPD terkait, seperti Dispora dan Dishub membuat SOP Penjemputan Kontingen Provinsi DKI Jakarta ke Hotel.

"Kami juga telah membuat SOP bersama KONI untuk pendataan dan pemeriksaan kesehatan Kontingen Provinsi DKI Jakarta. Dinkes DKI akan melakukan pemeriksaan PCR COVID-19 dan RDT Malaria kepada Kontingen Provinsi DKI Jakarta," ucapnya.

Tak hanya itu, Dwi memaparkan, Kontingen Provinsi DKI Jakarta yang akan tiba sejak hari ini akan karantina di Hotel Grand Cempaka.

Kemudian, pemeriksaan PCR COVID-19 akan dilakukan pada hari ke-4.

"Hasil PCR COVID-19 akan keluar maksimal 1x24 jam. Jika hasil PCR COVID-19 positif, maka akan diinfokan kepada peserta untuk tata laksana lebih lanjut. Kami sudah berkoordinasi dengan pihak RSDC Wisma Atlet. Sehingga, peserta yang hasil PCR COVID-19 positif bisa langsung dirujuk ke Wisma Atlet," jelasnya.

Baca juga: Kontingen Jawa Barat Hampir Pasti Juara Umum PON XX Papua

Sementara itu, Dwi juga menegaskan, di Hotel Grand Cempaka yang merupakan tempat isolasi terpusat khusus Kontingen Provinsi DKI Jakarta ini, Dinkes DKI Jakarta sudah menyiapkan dokter dan perawat jaga.

Selain itu, ada juga petugas piket yang membantu mengawasi kegiatan para atlet selama karantina di hotel.

"Selama masa karantina di hotel, tidak boleh ada peserta yang menerima tamu atau meninggalkan hotel. Bersama Dispora DKI Jakarta, kami awasi melalui petugas piket untuk memastikan para atlet tidak keluar dari hotel selama masa karantina," tutupnya.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Hari Ini 199 Orang Atlet dan Tim Official DKI PON Papua Jalani Karantina di Hotel Grand Cempaka

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini