Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, SENEN - Polsek Senen menyelidiki kasus dugaan pencurian gas 3 kg yang melibatkan satu keluarga.
Pencurian gas di Jalan Kramat 4 Ujung, depan Sekolah PSKD, Kwitang, Jakarta Pusat kemudian viral di media sosial.
Kapolsek Senen, Kompol Ari Susanto mengatakan anak buahnya telah menyelidiki kejadian itu meski belum menerima laporan kepolisian dari korba.
"Belum. Namun, anggota Reskrim saya sudah lidik untuk ungkap," ujar Kompol Ari Susanto saat dikonfirmasi pada Minggu (31/10/2021).
Ari melanjutkan ia juga belum bisa memastikan identitas para pelaku.
Baca juga: Aksi Pencurian Besi di Medan Gagal Gegara Pelaku Terjungkal Saat Naik Motor, Begini Kronologinya
"Iya tapi kami belum memastikan karena kan belum ketemu. Itu apakah satu keluarga atau pertemanan saja modusnya," pungkasnya.
Diduga pelaku satu keluarga
Video pencurian tabung gas milik pedagang seblak yang dilakukan terduga suami istri viral di jagad media sosial.
Pencurian tabung gas 3 kg itu terjadi di Jalan Kramat 4 Ujung, depan sekolah PSKD, Kwitang, Jakarta Pusat.
Baca juga: Penjual Bubur Bayi Jadi Korban Pencurian, Motor Yamaha NMAX dan Dompet Berisi Uang Rp 2 Juta Raib
Video itu diunggah oleh akun @junet.jakarta di Instagram.
Dalam tayangan video itu, terlihat suami istri bersama dua anaknya yang berboncengan motor berhenti di dekat warung seblak.
Si istri turun dari motor sembari diam-diam mencabut regulator tabung gas.
Perempuan itu kemudian balik lagi ke motor melihat situasi.
Setelah dirasa aman, ia berjalan mendekati warung dan langsung membawa kabur gas itu.
Baca juga: Pencurian Sapi di Lumajang Terekam CCTV, 6 Maling Santai Tuntun 2 Sapi Lewat Jalan Desa
Adik korban, Rohim (26) mengatakan pencurian itu terjadi pada Sabtu (30/10/2021) sekitar pukul 16.55 WIB.
"Kakak saya jualan, tabung gas ditaruh di bawah berhubung kakak saya lagi cuci panci, dagangan ditinggal sebentar," katanya saat dikonfirmasi pada Minggu (31/10/2021).
Pelaku sempat melintas di depan warung kakaknya, lalu memutar balik.
Rohim melanjutkan saat ini kakaknya belum berencana untuk melaporkan ke polisi.
"Kakak saya mau rekaman CCTV ini viral biar si pencuri mengaku salah dan tabung bisa dikembalikan," pungkasnya.
Berita ini telah tayang di Tribun Jakarta berjudul: Polisi Selidiki Kasus Pasutri Curi Tabung Gas di Kwitang yang Sertakan Anak