TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perwira Polri AKBP Dermawan Karosekali mengalami beberapa luka setelah dikeroyok massa Ormas Pemuda Pancasila (PP).
AKBP Dermawan terluka dan dilarikan ke rumah sakit setelah dikeroyok oknum anggota Ormas PP yang berunjuk rasa di gedung DPR RI Jakarta dua hari lalu.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan hasil pemeriksaan kesehatan anak buahnya itu mengalami luka hematoma.
Jika dalam bahasa medis adalah kumpulan darah tidak normal di luar pembulu darah yang ditandai dengan adanya benjolan atau kulir berwarna merah keunguan.
"Itu akibat trauma kena benda tumpul di kepala," ujar dia, Sabtu (27/11/2021).
Baca juga: Profil AKBP Dermawan Karosekali, Perwira Polri yang Dikeroyok Sejumlah Oknum Ormas di Gedung DPR
Kemudian luka lain yaitu adanya gangguan pada saluran kencing AKBP Dermawan Karosekali dan adanya luka di bagian kepala akibat pukulan besi.
Sampai saat ini kondisi fisiknya belum stabil dan masih menjalani perawatan medis di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Masih dirawat, belum bisa pulang," jelas dia.
Sebelumnya, aksi unjuk rasa oleh Organisasi Masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila di Depan Gedung DPR RI, Tanah Abang, Jakarta Pusat berujung ricuh pada Kamis (25/11/2021).
Seorang perwira polisi yang mengamankan aksi demo di sana mengalami pemukulan.
Atas insiden itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Hengki Haryadi dengan sigap naik ke atas mobil komando Ormas PP.
Ia mengatakan, bahwa anggota Polri yang dikeroyok oleh massa sedang bertugas mengamankan aksi penyampaian pendapat.
"Perwira menengah dikeroyok, Saya minta kepada Koordinator untuk segera menyerahkan (pelaku pengeroyokan)," tegas Hengki di atas mobil komando.(m26)