TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ikatan Keluarga Alumni Lembaga Pertahanan Nasional (IKAL Lemhannas) sukses menyelenggarakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-2 tahun 2022, Kamis (20/1/2022).
Rakernas digelar secara hybrid selama sekitar enam jam sejak pukul 08.00 wib, diikuti sekitar 30 anggota DPP IKAL Lemhannas yang langsung hadir di kediaman Agum Gumelar di Kawasan Panglima Polim, Jakarta Selatan, sementara puluhan pengurus DPD di berbagai provinsi secara virtual. Ketua Dewan Penasehat DPP IKAL Lemhannas Marsekal (Purn) Djoko Suyanto memberikan sambutan dari Alabama, AS.
Rakernas II DPP IKAL Lemhannas tahun 2022 tetap mengusung tema 'IKAL Lemhannas sebagai Katalisator Keutuhan Bangsa', dengan sub tema 'Mewujudkan Ketahanan Nasional di Tengah Pandemi'.
“Setelah mengikuti penyelenggaraan Rakernas II IKAL Lemhannas sejak awal sampai selesai, saya sungguh merasa terharu dan bangga kepada saudara-saudara keluarga besar IKAL dari pusat, DPD dan DPA se Indonesia,” ungkap Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar di akhir Rakernas.
Agum Gumelar mengaku terharu dan bangga melihat semangat alumni untuk menjaga dan bekerja keras demi organisasi IKAL Lemhannas ini.
Mantan Menteri perhubungan, Menhan dan Menko Polsoskam itu sebelum menutup resmi Rakernas II IKAL Lemhannas ini menyampaikan terima kasihnya kepada Ketua Dewan Penasehat IKAL Lemhannas Marsekal TNI (Purn) Djoko Suyanto yang mengikuti jalannya Rakernas dari Alabama, AS.
Agum Gumelar meminta seluruh anggota IKAL agar menjadi pelopor dan teladan dalam menyelesaikan permasalahan kebangsaan.
Diingatkan, tugas utama IKAL Lemhannas adalah merajut kembali persatuan dan kesatuan bangsa serta mengawal jalannya pemerintahan yang sah hingga tahun 2024.
Ketua Dewan Penasehat DPP IKAL Lemhannas Marsekal TNI (Purn) Djoko Suyanto memuji tema dari Rakernas II IKAL Lemhannas ini.
Setelah membaca diksi dan pilihan tema IKAL Lemhannas sebagai katalisator keutuhan bangsa, Djoko Suyanto mengatakan adalah pilihan jitu dan tepat yang memang seharusnya dimiliki oleh IKAL Lemhannas.
“Kami dari Dewan Penasehat tidak akan memerinci bagaimana kerisauan dan dinamika di masyarakat, namun secara kasat mata kita bisa merasakan disharmoni itu dari hari ke hari tidaklah semakin mereda. Banyak penyebab yang bisa menimbulkan disharmoni ini melalui pendekatan ekonomi, politik, sosial dan budaya. Kehidupan Demokrasi kita dengan warna kebebasan, keterbukaan, egaliterian ditopang oleh Kemajuan Tehnologi Informasi yang demikian pesat adalah sebuah konsekuensi dari perubahan yang kita canangkan 20 tahun yang lalu, namun kita melupakan kesiapan kita dalam menghadapi dampak dan konsekuensi nya, yang tercermin dalam dinamika perilaku kehidupan masyarakat kita saat ini,” urai Djoko Suyanto.
Mantan Panglima TNI dan Menko Polhukam itu juga memberi arahan terkait perkembangan situasi menuju Pemilu 2024.
Djoko Suyanto meminta IKAL Lemhannas tidak turut menjadi bagian dalam hiruk-pikuk diskursus yang berkembang.
“Dewan Penasehat yakin bahwa pijakan IKAL dalam menyikapi dinamika ini pasti akan tetap berada dalam koridor konstitusi yang berlaku. Kita tentu harus berada dalam tatanan kehidupan berpolitik yang senantiasa berdasar konstitusi, dan tidak ikut dalam arus diskursus yang penuh dengan siasat dan berpeluang keluar dari kehidupan demokrasi yang kita idam-idamkan,” kata Djoko Suyanto.
Rakernas II IKAL Lemhannas tahun 2022 berlangsung aman dan lancar dengan persidangan yang dipimpin efisien dan piawai mengendalikan waktu oleh Waketum I Dr.Ir.Mustafa MSi dan Waketum II Komjenpol (Purn) Drs. Togar M Sianipar MSi.
Laporan Bendahara Umum oleh Dadan Pahlawan Irawan MIBA, serta summary hasil Rakernas II oleh Sekjen, Marsdya TNI (Purn) Daryatmo SiP.